Angka Kemiskinan Daerah ini Nomor 3, Tertinggi Justru Kabupaten Berpenghasilan Batu-bara dan Kelapa Sawit
--
LEBONG, RBTVCAMKOHA.COM – Pemerintah Kabupaten Lebong mengklaim, panen musim tanam II atau MT II tahun 2023 ini memiliki dampak baik pada pertumbuhan ekonomi dan penurunan angka kemiskinan.
Badan Pusat Statistik atau BPS menyatakannya melalui surat penyampaian, bahwa jumlah penduduk miskin di Kabupaten Lebong sebanyak 13.320 jiwa atau sekitar 11,15 persen dari total penduduk Lebong.
Jumlah ini menurun dibandingkan dua tahun terakhir, dimana pada tahun 2021 sebesar 12,00 persen atau Rp 13,97 ribu jiwa, dan pada tahun 2022 sebesar 12,03 persen atau sebanyak Rp 14,14 ribu jiwa.
Berdasarkan data BPS, Kabupaten Lebong berada di peringkat 3 sebagai penduduk dengan angka kemiskinan rendah di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Bukan Pakai Salep, Begini Hilangkan Mata Ikan Sampai ke Akar Dengan Ramuan Alami Bawang Putih
Peringkat teratas dengan angka kemiskinan terendah yaitu Kabupaten Bengkulu Tengah, disusul Kabupaten Mukomuko sebagai peringkat kedua.
Bupati Lebong Kopli Ansori menjelaskan, penurunan angka kemiskinan ini tidak hanya ditunjang oleh sektor pertanian yang terus tumbuh, melainkan ada sektor lain seperti UMKM, dan pertambangan yang tetap berjalan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: