Iklan RBTV Dalam Berita

Ini Agama Tertua di Dunia, Rupanya Bukan Islam Maupun Kristen yang Jumlah Penganutnya Terbanyak di Dunia

Ini Agama Tertua di Dunia, Rupanya Bukan Islam Maupun Kristen yang Jumlah Penganutnya Terbanyak di Dunia

--

Kemudian istilah agama Hindu digunakan dalam teks berbahasa Sansekerta seperti Rajatarangini, Caitanyacaritamerta dan Caitanyabhagawata. 

BACA JUGA:Usahamu Sepi? Coba Baca 10 Doa Ini Agar Jualan Ramai Pembeli, Untung Banyak dan Berkah

Istilah Hindu juga digunakan para penjelajah Eropa untuk menyebut penganut agama tradisional India secara umum.

Hindu juga sering digunakan untuk menyebut tradisi keagamaan, filsafat dan kebudayaan asli India. Hindu menjadi agama dominan di Asia Selatan, terutama di India dan Nepal.

BACA JUGA:Ternyata Ini yang Membuat Usaha Sepi dan Rezeki Seret, Khalid Basalamah Ungkap Penyebabnya

Agama ini pernah tersebar di Asia Tenggara sampai kira-kira abad ke 15 M, lebih tepatnya pada masa keruntuhan Kerajaan Majapahit. Sejak itu agama ini digantikan oleh agama Islam dan Kristen yang kemudian masuk ke Asia Tenggara.

Kepercayaan Agama Hindu

Dari segi kepercayaan kepada Tuhan, umat Hindu merupakan penganut agama politeisme (memuja banyak dewa). Tiga dewa yang paling utama dalam kepercayaan Hindu adalah Dewa Brahma (Dewa Pencipta), Dewa Wisnu (Dewa Pelindung) dan Dewa Siwa (Dewa Perusak).

BACA JUGA:Rupanya bukan Arab Saudi, Ternyata Negara ini 100 persen Penduduknya Agama Islam

Ketiga dewa tersebut menjadi dewa-dewa utama dalam kepercayaan Hindu yang disebut Trimurti, yanga artinya Mahakuasa.

Di samping itu, terdapat dewa-dewa lain seperti Dewi Saraswati (Dewi Kesenian dan Ilmu Pengetahuan), Dewi Sri (sebagai Dewi Kesuburan) dan lainnya. 

Pemeluk Hindu hidup untuk mencapai dharma, yaitu jalan hidup yang fokus pada perbuat baik dan bermoral.

BACA JUGA:2 Agama Terbesar di Dunia, Tahukah Kamu Ternyata 2 miliar Lebih adalah Penganut Agama ini?

Agama Hindu memiliki beberapa konsep dasar tentang kehidupan. Mulai dari kepercayaan akan Zat Mahakuasa (iswara, Awatara, Dewata, Batara dan lain-lain), Darma (etika/kewajiban), Samsara (siklus kelahiran, kehidupan, kematian dan kelahiran kembali yang berulang-ulang, Karma (hukum sebab dan akibat), Moksa (kebebasan dari samsara) dan Yoga (jalan atau praktek spiritual).

Saat ini ada tiga kategori dasar agama di dunia ini, yaitu politeisme, panteistisme, dan monoteisme.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: