Begini Cara Cek Oli Mobil Dirumah, Kenali Tanda di Disptik Agar Tahu Level Oli Tersisa Dalam Mesin

--
Oli normal atau posisi level oli berada di antara Low dan Full, artinya kapasitas oli cukup atau ideal.
Oli berlebihan atau posisi level oli berada di atas Full, artinya kapasitas oli terlalu banyak. Ketika oli mesin terlalu banyak, bisa menyebabkan kinerja mesin menjadi berat akibat poros mesin terendam oli.
Dilansir dari sumber Deltalube, Dalam urusan pelumasan mobil, serahkan saja ke Deltalube Daily 757 Premium SAE 10W-40 kini menggunakan sertifikasi API Service SN. Dengan sertifikasi tersebut, pelumas ini memiliki kemampuan lebih baik dalam mencegah timbulnya deposit yang terjadi pada saat suhu tinggi di komponen piston, sehingga potensi terjadinya sludge (Lumpur) pada pelumas dapat dihindari. Performa mobil yang terjaga, membuat menanjak jadi lebih mudah.
BACA JUGA:Efek Mother wound, Peranan Bunda Sangat Vital Agar Anak Tak Mengalami Luka Batin
SAAT OLI KENDARAAN SUDAH LAMA TIDAK DIGANTI, OTOMATIS OLI SUDAH TERLALU KENTAL DAN KOTOR.
Hal ini akan berakibat pada kerusakan pada komponen mesin. Beberapa bagian mesin yang terdampak diantaranya, silinder, piston dan sebagainya. Oli yang dibiarkan lama di dalam mesin dapat menyebabkan mesin bekerja sacara berlebihan. Hal ini berpotensi menimbulkan karat, goresan, bahkan sampai terbakar.
Telah disebutkan di atas dampak yang ditimbulkan bila sampai lupa ganti oli. Padahal mengganti oli mobil tidak memakan waktu lama, bahkan kita bisa mengganti sendiri. Artinya, mengganti oli rutin tidak memerlukan biaya yang mahal. Jadi, ada baiknya pemilik mobil untuk memeriksa kondisi oli secara berkala dan sesuai dengan standar yang dianjurkan.(Tim)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: