Kisah Nabi Sulaiman Dan Burung Hud Hud, Hingga Membuat Ratu Balqis dan Kaumnya Bersujud Masuk Islam

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM –Nabi Sulaiman adalah salah satu nabi yang diutus oleh Allah SWT dalam agama islam. Baginda sulaiman merupakan putra dari Nabi Daud AS yang terkenal dengan kemahirannya dalam berperang. Nabi Sulaiman diberikan kerajaan yang besar dan kekuasaan yang luar biasa oleh Allah SWT. 

BACA JUGA:Belasan Ribu Ilmuan Dunia Sepakat Soal Kiamat, Begini Kata Mereka, Kiamat Itu Semakin Nyata

Beliau merupakan pemimpin yang sangat bijaksana, dengan kemampuan bisa berbicara dengan hewan bahkan jin. Salah satu kisah terkenal dalam cerita nabi adalah kisah Nabi Sulaiman dan burung Hud Hud. Burung Hud Hud adalah burung setia yang merupakan bagian dari pasukan Nabi Sulaiman. Hud Hud memiliki kemampuan untuk menjelajahi wilayah yang luas dan memberi tahu Nabi Sulaiman tentang banyak informasi yang dia lihat.

Kisah ini dimulai pada suatu hari, burung hud hud terbang melintasi negeri Saba'. Burung itu melihat sebuah kerajaan dengan istana yang sangat megah di dalamnya. Kerajaan itu dipimpin oleh seorang ratu cantik yang bernama Balqis. 

BACA JUGA:Kisah Nabi Sulaiman Dan Seekor Semut kecil yang Doanya Dikabulkan Oleh Allah SWT

Akan tetapi, ada yang tidak biasa dari kerajaan ini. Rakyatnya tidak menyembah Allah, melainkan mereka menyembah matahari dengan beramai-ramai. Burung hud hud yang menyaksikan keanehan ini pun berencana untuk memberikan informasi tersebut kepada Nabi Sulaiman.

Burung hud hud ini kembali ke kerajaan dan bergegas memberi tahu raja Sulaiman, nabi sulaiman yang mendengar itu tersenyum dan berkata, “Kita lihat saja, apakah kamu benar atau kamu termasuk orang-orang yang berdusta”.

BACA JUGA:Kisah Nabi Muhammad SAW Mengangkat Seorang Anak Yatim Menjadi Anak Angkat di Hari Raya

Kemudian, Nabi Sulaiman menulis sebuah surat kepada Ratu Balqis, mengundangnya beserta seluruh rakyatnya untuk meninggalkan penyembahan terhadap matahari dan Kembali ke jalan Allah SWT. Surat tersebut kemudian disampaikan kepada Ratu Balqis oleh burung hud hud. Setelah surat diterima, burung hud hud tinggal sebentar, mengintip pembicaraan serius antara Ratu Balqis dan para menterinya.

"Kita adalah orang-orang yang memiliki kekuatan dan juga memiliki keberanian dalam berperang. Keputusan berada di tanganmu. Pertimbangkanlah apa yang akan kamu perintahkan!" kata menteri kepada Ratu Balqis.

BACA JUGA:Bagaimana Rencana Allah swt untuk Umat Manusia Ditunjukan Melalui Perjalanan Kisah Nabi Khidir Dan Nabi Musa

Ratu Balqis tidak setuju dengan usulan perang yang diajukan oleh salah seorang menterinya. Baginya, Sulaiman bukanlah seseorang yang biasa, melainkan seorang yang terhormat. 

Ratu Balqis merasakan bahwa surat yang ditulis oleh Sulaiman begitu sopan dan mengagumkan. Oleh karena itu, Ratu Balqis mengirim utusannya untuk memberikan hadiah kepada Sulaiman, dengan harapan dapat melihat reaksi Sulaiman terhadap hadiah tersebut. 

Ketika burung hud hud mendengar informasi ini, ia segera kembali ke istana Sulaiman dan menyampaikan semua yang ia dengar kepada nabi sulaiman. Pasukan Ratu Balqis disambut dengan ramah oleh pasukan Sulaiman yang terdiri dari manusia, jin, dan hewan. Keheranan muncul di antara pasukan Ratu Balqis ketika mereka melihat betapa megah dan mewahnya istana, serta kehadiran pasukan yang gagah dari Kerajaan nabi sulaiman. 

Sumber: