3 Negara di Asia Ini Disebut Tempat Dajjal Menunggu Waktu Datangnya Kiamat

BACA JUGA:Lengkap, Seperti Ini Penjelasan Tentang Dajjal, Yajuj Majuj dan Imam Mahdi sebagai Tanda Kiamat

Dikutip dari Insight of Scientific, sejak zaman dahulu wilayah ini sudah ada jejak peradaban manusia di Khurasan. Saat berada di bawah kekuasaan Achaemenid Persia, khurasan menjadi salah satu primadona dan banyak diperebutkan. 

Sama halnya dengan Pulau Socotra di Yaman, Khurasan juga diduga menjadi tempat persembunyian Dajjal. Dugaan tersebut diperkuat karena adanya hadits agama Islam yang menyebutkan bahwa Dajjal akan keluar dari wilayah di Timur bernama Khurasan. 

3. Suriah 

Suriah juga termasuk negara yang dianggap menjadi tempat persembunyian Dajjal. Makhluk ini diduga bersembunyi di sebuah pulau yang berada di Laut Syam. 

Dalam kisahnya pulau ini pernah didatangi oleh seorang pendeta yang berlayar bersama 30 orang laki-laki menuju pulau di Laut Syam. Mereka terdampar dan menjumpai sosok berambut lebat yang menyebut dirinya bernama Al-Jassasah. 

Mereka pun kemudian diperintahkan untuk mengunjungi sebuah biara yang kemudian menemukan sosok yang mengerikan yang diduga Dajjal. Sosok tersebut bertubuh tegap besar dengan seluruh badannya dirantai menggunakan besi.

BACA JUGA:Saat Dajjal Muncul, Semua Tempat di Dunia Ini Tidak Aman, Kecuali 2 Tempat Berikut

 

Cerita Kelahiran Dajjal

Kelak, kemunculan Dajjal menjadi pertanda kiamat akan datang. Dajjal adalah satu dari beberapa tanda kiamat yang banyak dibahas pada ulama.

Cerita tentang Dajjal, dia diperkirakan lahir sekitar 100 tahun sebelum kelahiran Nabi Muhammad. Kelahiran Dajjal adalah sebuah petaka bagi kedua orang tuanya.

Dari beberapa referensi dijelaskan, ibu Dajjal merupakan keturunan Yahudza (Yahudi). Sebenarnya ibu dan bapak Dajjal sudah lama menanti kehadiran anak. Kemudian 31 tahun setelah pernikahan keduanya, baru lah Dajjal lahir.

BACA JUGA:Selain Dajjal dan Yajuj Majuj, Dua Penyakit Ini akan Mewabah Sebagai Tanda Kiamat

Nabi Muhammad pernah menerangkan tentang kelahiran Dajjal. "Bapak dan Ibu Dajjal itu melewati pernikahannya selama 30 tahun tanpa melahirkan satu anak pun. Kemudian lahirlah dari mereka seorang anak laki-laki yang buta sebelah matanya. Ia menjadi orang yang paling berbahaya dan paling sedikit manfaatnya (bagi kedua orangtuanya dan bagi umat manusia). Kedua matanya, tertidur tetapi hatinya tetap terjaga." 

Sumber: