Terkena Cacar Air Jangan Digaruk, Ini Rekomendasi Salep Cacar Air Biar Cepat Kering

NASIONAL,RBTVCAMKOHA.COM - Terkena cacar air jangan digaruk, ini rekomendasi salep cacar air biar cepat kering. Sahabat camkoha yang terkena cacar air pasti merasakan gatal yang luar biasa dan membuat ingin menggaruknya, menggaruk luka cacar sangat tidak disarankan karena akan memperburuk kondisi.

Awal cacar air dapat dikenali dari periode inkubasi virus di dalam tubuh, yang biasanya berlangsung selama 10-21 hari setelah terpapar virus. Gejala pertama yang muncul adalah ruam lepuh yang terasa gatal, dan fase ini berlangsung selama 5-10 hari.

BACA JUGA:Cek Perbedaan Angsuran KUR BCA dan Mandiri 2024 untuk Pinjaman Rp 100 Juta, Bedanya Cuma Segini

Cacar air, juga dikenal sebagai varicella, adalah infeksi virus yang umumnya dialami selama masa kecil. Meskipun gejalanya biasanya ringan, kondisi ini dapat menimbulkan rasa gatal yang sangat mengganggu. Salah satu tindakan yang perlu dihindari secara tegas adalah menggaruk lepuhan cacar. 

Menggaruk dapat memberikan dampak serius pada penyembuhan dan meninggalkan bekas luka yang sulit dihilangkan. Untuk membantu meringankan gejala dan mempercepat proses penyembuhan, penggunaan salep cacar air dapat menjadi pilihan yang efektif.

Mengapa Jangan Menggaruk?

Sebelum membahas rekomendasi salep, penting untuk memahami mengapa menggaruk dapat merugikan. Menggaruk lepuhan cacar dapat merusak kulit dan meningkatkan risiko infeksi.

BACA JUGA:Kesempatan Dapat Pinjaman KUR BSI 2024 Rp 50 Juta, Punya KTP Seperti Ini Terima Angsuran Bebas Bunga dan Riba

Luka yang terbuka akibat menggaruk memberikan pintu masuk bagi bakteri dan kuman lainnya, yang dapat memperburuk kondisi dan memperlambat proses penyembuhan. Selain itu, menggaruk juga dapat meninggalkan bekas luka yang sulit dihilangkan, mengurangi kualitas kulit setelah cacar sembuh.

Rekomendasi Salep Cacar Air

1. Salep Acylovir

Salep acyclovir, sebuah formulasi obat antivirus yang kerap direkomendasikan untuk mengatasi infeksi cacar air, memainkan peran penting dalam menghambat reproduksi virus Varicella-zoster (VZV). Acyclovir bekerja tidak dengan cara langsung menghentikan infeksi, tetapi dengan mengganggu proses replikasi virus.

BACA JUGA:Hadir dengan Desain Baru, Berikut Daftar Harga dan Tabel Simulasi Kredit Mobil Honda Jazz 2024

Proses interaksi acyclovir dengan DNA virus membuat virus sulit untuk melakukan replikasi, atau dalam istilah lain, bereplikasi. Hal ini bukan hanya mengurangi keparahan gejala cacar air, tetapi juga mempercepat proses penyembuhan.

Sumber: