Iklan dempo dalam berita

Katanya Bayar Tol Sistem MLFF Bisa Mengatasi Kemacetan, Begini Faktanya

Katanya Bayar Tol Sistem MLFF Bisa Mengatasi Kemacetan, Begini Faktanya

Bayar tol sistem MLFF katanya bisa mengurangi kemacetan di gerbang tol--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Sistem pembayaran MLFF atau bayar tanpa henti di gerbang tol ini menjadi salah satu solusi dari permasalahan kemacetan di sektor transportasi. Katanya bayar tol sistem MLFF bisa mengatasi kemacetan, begini faktanya.

Dengan adanya penerapan pembayaran tanpa henti, maka antrean tidak akan memanjang dan area keluar pintu tol tidak mengganggu akses jalan. Pembayaran tol ini tiap tahunnya terus mengalami kemajuan, mulai dari yang awalnya menggunakan tunai hingga menjadi non tunai.

Dan saat ini kembali dikembangkan dengan adanya sistem pembayaran tanpa henti yang akan membuat pengguna menjadi lebih nyaman dan lebih efisien waktu.

BACA JUGA:5 Laptop Gaming Asus ROG Terbaru 2024 Ini Siap Diboyong ke Pasar Indonesia dan Bakal Jadi Primadona Gamers

Sistem ini dibuat dikarenakan dahulu saat pembayaran berlangsung menggunakan kartu tol, sering kali mesin membutuhkan waktu lebih lama untuk membaca kartu tol saat transaksi pembayaran atau ketika penempelan kartu di mesin pembayaran.

Dengan adanya Multi Lane Free Flow (MLFF) maka pengguna akan lebih nyaman dengan meminimlakan hambatan saat bertransaksi. MLFF ini didukung dan dikelola oleh Lembaga Pengelola yang berperan sebagai Tol Servicer Provider atau Electronic Toll Collection (ETC).

Terdapat beberapa alternatif teknologi yang bisa dipakai sebagai ETC seperti yang sudah digunakan negara-negara lain, antara lain:

1. Dedicated Short Range Communication (DSRC) 

DSRC merupakan alat yang menggunakan radio frekuensi 5,8 Ghz, sehingga pengguna hanya perlu membeli On Board Unit (OBU), yang menyimpan data identitas dan informasi lain dengan tingkat keandalan 99,95%.

BACA JUGA:Rekomendasi Laptop Harga Rp 7 Jutaan Terbaik 2024 Desain Elegan Performa Tinggi

2. Radio Frequency Identification (RFID)

RFID merupakan alat yang menggunakan radio dengan frekuensi (860–960) Mhz, dan pengguna perlu membeli stiker tag RFID sebagai identitas pengguna, dan memiliki tingkat keandalan sekitar 99,5%;

3. Automatic Number Plate Recoqnition (ANPR)

ANPR merupakan alat untuk mendeteksi plat nomor, teknologi ini memerlukan akses database plat nomor, tetapi tidak memerlukan OBU.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: