Iklan dempo dalam berita

Perbedaan Komisi Grab, Gojek dan Maxim, Mana Yang Lebih Menguntungkan Driver

Perbedaan Komisi Grab, Gojek dan Maxim, Mana Yang Lebih Menguntungkan Driver

Perbedaan Komisi Grab, Gojek dan Maxim--

3. Maxim

Maxim menerapkan biaya bagi hasil atau komisi yang lebih rendah dibandingkan dengan Gojek dan Grab, yakni sekitar 5% - 15%.

Development Manager Maxim Indonesia, Imam Mutamad Azhar, menjelaskan bahwa besaran komisi disesuaikan dengan wilayah mitra pengemudi taksi dan ojek online.

BACA JUGA:Gunakan 5 Pinjol Resmi OJK Sebagai Cara Mudah Kredit HP untuk Ojol 2024, Syaratnya RIngan dan Langsung Cair

Secara umum, komisi untuk layanan di luar layanan non-transportasi adalah sekitar 10% - 15%. Namun, di beberapa tempat di Jakarta, komisi dapat mencapai hanya 5% - 10%.

Pengemudi hanya dikenakan komisi 5% jika melakukan promosi untuk perusahaan, seperti menampilkan logo aplikasi di kendaraan atau menggunakan atribut perusahaan.

BACA JUGA:Rekomendasi 5 Hp Xiaomi untuk Ojol yang Punya Kapasitas Baterai Jumbo Serta Tahan Debu dan Percikan Air

Maxim juga tidak mengenakan biaya jasa aplikasi tambahan, sehingga komisi yang dikenakan kepada mitra pengemudi merupakan hitungan yang murni dari total pendapatan.

Ini membuat penghasilan mitra pengemudi taksi dan ojek online bisa lebih besar dibandingkan dengan platform lain.

BACA JUGA:Rekomendasi Hp Samsung untuk Ojol, Baterai di Atas 4000 MAh dan Harganya Miring

Tarif terendah yang dikenakan oleh Maxim untuk layanan ojek online atau taksi online di area Jakarta adalah Rp 11.200 dan Rp 15.200, secara berturut-turut.

Tarif per kilometer diatur oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan bervariasi tergantung zona, mulai dari Rp 1.850 hingga Rp 2.650 untuk layanan ojek online, dan Rp 3.500 hingga Rp 6.500 untuk taksi online, tergantung pada wilayahnya.

BACA JUGA:Ngga Perlu Mahal, Ini 5 Hp 5G untuk Ojol Mulai dari Rp 1 Jutaan Doang! Spesifikasinya Dijamin Mumpuni

Kesimpulan

Menentukan platform yang lebih menguntungkan bagi driver (pengemudi) antara Gojek, Grab, dan Maxim dapat bergantung pada berbagai faktor, termasuk biaya komisi, tarif layanan, volume pesanan, dan insentif yang ditawarkan oleh setiap perusahaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: