Cara Top Up dan Persyaratan Pengajuan KUR BNI, Bunga Angsuran hanya 6 Persen

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Cara top up dan persyaratan pengajuan KUR BNI, bunga angsuran  hanya 6 persen. Untuk mendapatkan informasi detailnya, simak pembahasan berikut.

Tahun ini, penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) tidak hanya memprioritaskan kuantitas, tapi juga memprioritaskan kualitas.

Bank Negara Indonesia (BNI) menjadi salah satu penyalur KUR tahun ini, dengan penawaran limit hingga Rp 500 juta.

KUR BNI adalah fasilitas kredit yang bisa digunakan sebagai tambahan modal usaha produktif dalam bentuk kredit modal kerja (KMK) dan kredit investasi (KI).

BACA JUGA:Daftar Pertanyaan saat Survei KUR BRI, serta Tips Menjawabnya agar Pengajuan Pinjaman Disetujui

Ketika nasabah yang sedang mencicil pinjaman KUR, maka bisa melakukan top up atau menambah nominal pinjamannya baik di bank, Mandiri, BRI maupun BNI.

Pada dasarnya, top up pinjaman ini dapat dilakukan oleh seorang nasabah selama mereka tidak melakukan pinjaman komersil di bank atau perusahaan pembiayaan lainnya.

Cara Top Up KUR BNI

Cara top up KUR BNI perlu kamu ketahui, terlebih lagi jika kamu ingin mengambil kredit lagi.

Untuk bisa melakukan top up KUR BNI, tentu ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi, yakni:

1. Sisa pinjaman harus lunas

2. Dapat dilakukan saat usia pinjaman minimum 6 bulan, dan tidak ada pinjaman di tempat lain.

BACA JUGA:Tabel Pinjaman BRI untuk PNS 2024, Bisa Ajukan Dana Rp 5-50 Juta, Cek Syarat dan Cara Pengajuannya

3. Selama membayar cicilan, angsuran dibayarkan statusnya harus lancar (tidak pernah terlambat)

Sumber: