Jangan Salah, Begini Cara Investasi Emas Bagi Pemula Biar Untung dan Cuan Terus
Cara Investasi Emas Bagi Pemula Biar Untung dan Cuan Terus--
Selanjutnya, pantau harga emas. Meski semakin dini berinvestasi maka semakin baik, tetapi salah satu cara investasi emas agar untung adalah dengan memperhatikan harga emas dalam jangka pendek.
Dalam dunia investasi yang melibatkan jual beli aset, pemantauan harga adalah salah satu hal terpenting untuk menentukan kapan kamu harus “masuk” ke market.
BACA JUGA:Segini Harga Jual Emas di Pegadaian Hari Ini, Serta Cara Beli Emas di Pegadaian
4. Kenali Kadar Karat Emas
Jika kamu memilih investasi emas batangan atau perhiasan, maka pilihlah yang punya kadar tertinggi. Misalnya untuk emas batangan, perusahaan logam mulia biasanya menyediakan produk 24 karat dan 18 karat.
Dalam hal ini, pilihlah yang 24 karat. Begitu juga dengan investasi emas perhiasan, pilih yang memiliki kadar di atas 50%. Semakin tinggi kadarnya, nilainya cenderung lebih stabil.
BACA JUGA:Segini Harga Emas Antam dan UBS Hari Ini di Pegadaian, Lantas Apa Perbedaan Emas Antam dan Emas UBS
5. Beli di Tempat yang Terpercaya
Terdapat berbagai tempat jual beli emas. Beberapa contoh tempat investasi emas yang paling umum adalah Pegadaian, Butik/Unit Bisnis Antam, toko emas, bank hingga marketplace.
Beberapa marketplace seperti Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak serta dompet digital seperti DANA dan Gojek juga menyediakan investasi emas. Cara investasinya pun relatif mudah.
Misalnya saja untuk berinvestasi emas di aplikasi DANA, kamu cukup membuat akun, lalu lakukan verifikas datai untuk bisa membeli emas digital.
Untuk memilih tempat jual emas digital yang aman, pastikan bahwa aplikasi telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti)
BACA JUGA:Pinjol Legal Tidak Usah Dibayar, Apakah Boleh? Ini Penjelasan Lengkap dengan Konsekuensinya
6. Pilih Ukuran Produk yang Tepat
Selain kadar, tips investasi emas berikutnya adalah dengan memperhatikan ukuran produk. Pada emas batangan Antam misalnya, semakin kecil ukurannya, maka akan semakin mahal harga belinya. Ini karena ada biaya cetak dan sertifikat yang dibebankan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: