Begini Hukumnya jika Menolak Ajakan Suami Berhubungan Karena tidak Dinafkahi!
bagaimanakah hukum menolak ajakan suami karena tidak dinafkahi?--
Artinya: “Seandainya aku boleh menyuruh seorang sujud kepada seseorang, maka aku akan perintahkan seorang wanita sujud kepada suaminya” HR. Tirmidzi (no. 1159), Ibnu Hibban (no. 1291 - al-Mawaarid) dan al-Baihaqi (VII/291), dari Abu Hurairah.
BACA JUGA:Begini Risiko yang Ditanggung Istri jika Menolak Ajakan Suami Berhubungan Menurut Pandangan Islam
Dalam hadis tersebut, sujud pada suami merupakan bentuk ketundukan istri terhadap suami yang menunjukkan bahwa suami memiliki hak terbesar atas ketaatan istri terhadapnya. Istri hendaknya harus taat kepada suaminya dalam hal-hal baik, sepanjang tidak bertentangan dengan syariat.
Perbuatan yang tidak menentang syariat tersebut, misalnya diajak untuk berjimak, diperintahkan untuk salat, puasa, mengenakan busana muslim, menghadiri majelis ilmu, dan perintah lainnya yang ma'ruf atau baik. Pasalnya, perbuatan ini akan mendatangkan surga bagi istri.
BACA JUGA:Bisa Langsung Dicoba! Ini Tips Sebelum Berhubungan Suami Istri yang Dianjurkan Menurut Dokter Boyke
2. Mengesampingkan kepentingan suami
Bagi kamu para istri, jangan sampai mengutamakan kepentingan lain dan mengesampingkan kepentingan suami, ya. Rasulullah SAW sudah memerintahkan umatnya untuk memperhatikan hak suami dalam hadis berikut.
فَانْظُرِي أَيْنَ أَنْتِ مِنْهُ، فَإِنَّمَا هُوَ جَنَّتُكِ وَنَارُكِ
Artinya: “Perhatikanlah bagaimana hubunganmu dengannya karena suamimu (merupakan) surgamu dan nerakamu." HR. Ibnu Abi Syaibah (VI/233, no. 17293), an-Nasa-i dalam ‘Isyratin Nisaa’ (no. 77-83), Ahmad (IV/341), al-Hakim (II/189), al-Baihaqi (VII/291).
Hak-hak suami di sini seperti menaati perintah suami, tidak keluar rumah tanpa izin suami, tidak menolak ajakan suami untuk berhubungan intim, dan tidak mengizinkan orang lain masuk tanpa seizin suami.
BACA JUGA:Jangan Terlalu Lama! Ini Durasi Berhubungan Suami Istri yang Normal Menurut Dokter Boyke
3. Menolak ajakan suami untuk berhubungan suami istri
Islam telah menghalalkan bagi laki-laki dan perempuan untuk berhubungan suami istri ketika sudah halal menjadi pasangan suami istri. Bukan hanya bertujuan mendapat keturunan, berhubungan suami-istri juga bisa mendatangkan pahala.
BACA JUGA:Perhatikan, Ini 9 Dampak Berhubungan Suami Istri Terlalu Sering, Atur Frekuensinya agar Lebih Sehat
Sebaliknya, jika istri menolak ajakan suami untuk hal yang satu ini, maka istri akan dilaknat dan mendapat dosa besar. Hal ini seperti pada hadis riwayat Bukhari dan Muslim, dari Abu Hurairah, Nabi SAW bersabda,
إِذَا دَعَا الرَّجُلُ امْرَأَتَهُ إِلَى فِرَاشِهِ فَأَبَتْ أَنْ تَجِىءَ لَعَنَتْهَا الْمَلاَئِكَةُ حَتَّى تُصْبِحَ
Artinya: “Jika seorang pria mengajak istrinya ke ranjang, lantas si istri enggan memenuhinya, maka malaikat akan melaknatnya hingga waktu subuh” (HR. Bukhari no. 5193 dan Muslim no. 1436)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: