Iklan dempo dalam berita

Sejarah Pertahanan Belanda Benteng Gedong Dalapan yang Diyakini Menyimpan Emas

Sejarah Pertahanan Belanda Benteng Gedong Dalapan yang Diyakini Menyimpan Emas

Sejarah Pertahanan Belanda Benteng Gedong Dalapan yang Diyakini Menyimpan Emas,--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Sejarah pertahanan Belanda, Benteng Gedong Dalapan yang diyakini menyimpan emas

Sejarah pertahanan Belanda mencatat sebuah peninggalan monumental Benteng Gedong Dalapan, yang konon menyimpan cerita rahasia tentang emas.

BACA JUGA:Peta Harta Karun Berlian di Indonesia, Tersebar di 7 Titik

Terletak di Kampung Pasir Gagak, RT 02/03, Desa Karanganyar, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat, benteng ini adalah saksi bisu dari masa penjajahan Belanda di wilayah tersebut. 

Dengan nama yang menggema, Benteng Gedong Dalapan adalah sebuah kompleks bangunan yang terdiri dari ruangan dan bunker.

Sayangnya, masa kini menyaksikan kondisinya yang rusak dan terbengkalai, dengan tembok-temboknya roboh dan tertutupi oleh tanah serta rumput liar. 

BACA JUGA:Ternyata di Jawa Timur Punya Lokasi Harta Karun Emas Terbesar, Saingi Papua

Menurut catatan sejarah, Benteng Gedong Dalapan mulai berdiri di Pasir Gagak pada awal abad ke-19, sekitar tahun 1900-1906, atas perintah Pemerintah Kolonial Belanda. 

Dibangun dengan teknologi modern pada masanya, menggunakan material pondasi baru dan beton, kompleks benteng ini meliputi area seluas sekitar 25 hektare, menjadi pusat pengawasan dan perlindungan bagi aset-aset kolonial Belanda di wilayah Bandung Barat. 

BACA JUGA:Ini Peta Lokasi Harta Karun 1 Juta Ton Emas yang Belum Digarap, Ada di Pulau Sumatera

Abah Atang (84), seorang warga setempat yang menjadi saksi hidup dari keberadaan benteng ini, menceritakan bahwa pembangunan benteng dipimpin oleh tokoh-tokoh Belanda terkemuka seperti Tuan Bengkok dan Tuan Jackson, yang pada zamannya membanggakan megahnya struktur pertahanan tersebut.

BACA JUGA:Indonesia Kaya Raya, di Lokasi Ini Masih Simpan 1,2 Juta Ton Harta Karun Nikel yang Belum Dikeruk

Satu peninggalan monumental yang menggambarkan kekuatan Belanda pada masa itu adalah bangunan-bangunan benteng atau bunker yang kokoh, tersebar di berbagai wilayah Indonesia, bahkan di wilayah-wilayah terpencil sekalipun.

Sebagai upaya mempertahankan kekuasaannya, Belanda membangun benteng-benteng pertahanan sebagai tempat perlindungan dari musuh, tempat pengintaian, penyimpanan senjata, bahkan sebagai tempat eksekusi dan pembantaian musuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: