Apa Saja Deretan 7 Senjata Pusaka Kerajaan Sriwijaya dari Kesultanan Palembang
7 Senjata Pusaka Kerajaan Sriwijaya dari Kesultanan Palembang--
Tulup adalah senjata tiup yang digunakan untuk menyerang musuh atau berburu burung di hutan. Sekarang sudah jarang digunakan karena kekuatan senjatanya bergantung pada daya tiup pengguna.
"Tulup" dalam bahasa daerah Sumatera Selatan berarti tiup, menunjukkan asal usulnya dari daerah tersebut. Terbuat dari bambu dengan lubang berdiameter sekitar 1 cm dan bentuknya bulat dengan panjang sekitar 2-3 meter.
BACA JUGA:Kesatria Pelopor Pendidikan Perempuan! Ini Kisah Ibu Kartini Melawan Tradisi Poligami
5. Klewang
Klewang merupakan senjata tradisional Sumatra Selatan yang kini sudah langka. Ciri khasnya adalah besi lempengan yang melengkung dan menyatu dengan gagangnya, berfungsi untuk menahan besi agar tidak mudah lepas.
Ukurannya besar, sekitar 70 cm dengan panjang gagang sekitar 10 cm. Klewang juga dipercaya memiliki nilai magis dan sekarang digunakan sebagai pelindung rumah dan penjaga dari gangguan pencuri dan makhluk halus.
BACA JUGA:Tempat Bersejarah Kehidupan Ibu Kartini, Sekarang Dijadikan Tempat Wisata
6. Tumbak
Tumbak, juga dikenal sebagai "linggis" di beberapa tempat, adalah senjata tradisional Sumatra Selatan. Ada dua jenis tumbak, yaitu tumbak pusaka yang dibuat oleh orang terdahulu dan diyakini memiliki nilai gaib yang kuat, serta tumbak non-pusaka yang dibuat oleh pengrajin besi dari besi biasa.
Tumbak memiliki ukuran panjang dengan mata pisau yang gepeng dan lurus, berkisar sekitar 25-30 cm dengan lebar 5 cm. Panjang gagangnya bisa mencapai 1,5-1,7 meter, dan senjata ini termasuk dalam jenis senjata lempar.
BACA JUGA:Hari Kartini, Ini 25 Kutipan Inspiratif RA Kartini tentang Emansipasi Wanita yang Menggugah Hati
7. Keris Palembang
Keris Palembang adalah senjata tradisional yang khas dari Palembang, Sumatra Selatan. Besi yang digunakan dalam pembuatannya berasal dari Kabupaten Lahat dekat desa Bunga Mas.
Memiliki gagang unik yang terbuat dari kayu keras atau gading yang menyerupai kepala burung, keris Palembang dibalut dengan sarung berbentuk perahu bidar yang melambangkan kejayaan Kerajaan Sriwijaya.
BACA JUGA:Hari Kartini, Berikut Biografi R.A Kartini, Pahlawan yang Memperjuangkan Kesetaraan Gender
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: