Ngga Perlu Lahan Luas, Ini Cara Ternak Ikan Lele di Drum Plastik yang Mudah, Pasti Cuan!

BACA JUGA:5 Negara Penghasil Wanita Tercantik di Asia Tenggara, Apakah Kamu Masuk Bagian dari Mereka?

2. Lahan yang tidak terlalu luas dibutuhkan

Beternak ikan lele tidak membutuhkan lahan yang sangat luas atau lebar, sehingga cocok untuk dijalankan bahkan di area terbatas.

3. Potensi keuntungan yang besar

Dengan melakukan beternak ikan lele secara efisien, keuntungan yang didapat dapat diharapkan cukup menguntungkan.

Dengan memulai usaha beternak ikan lele, sahabat camkoha tidak hanya memiliki kesempatan untuk merealisasikan hobi memelihara ikan, tetapi juga membuka peluang untuk mendapatkan pemasukan tambahan yang signifikan. 

BACA JUGA:Sebelum Rungkad, Begini Cara agar Suami Berhenti Main Judi Slot, Silakan di Coba

Jika terbatas mengenai lahan untuk beternak ikan lele, sahabat tak perlu khawatir karena di dalam artikel ini kita akan membahas cara ekonomis yang tidak memerlukan lahan yang luas, metode beternak ikan lele di dalam drum plastik menawarkan alternatif yang praktis dan efisien.

Untuk memulai usaha beternak ikan lele dengan menggunakan drum plastik bekas, penting untuk memilih dengan cermat drum yang layak dipakai untuk kolam, memastikan bahwa drum tersebut tidak mengandung zat kimia yang berbahaya bagi ikan. 

Meskipun opsi Drum Galvanis lebih ekonomis, perlu diingat bahwa drum tersebut cenderung rentan terhadap karat yang dapat mengganggu habitat ikan. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Mulailah dengan memilih drum plastik bekas dengan ukuran sekitar 200 liter. Drum ini dapat ditemukan dengan harga sekitar Rp.200.000,-.

BACA JUGA:10 Negara dengan Populasi Wanita Cantik Terbanyak di Dunia, Adakah Negaramu?

2. Setelah mendapatkan drum yang sesuai, isi drum dengan campuran tanah dan pupuk kandang seberat 0.5 kg. Ini akan memberikan nutrisi yang cukup bagi ikan lele untuk tumbuh dan berkembang.

3. Isilah drum dengan air tanah hingga mencapai ketinggian sekitar 3/4 dari tinggi drum. Pastikan air yang digunakan bersih dan bebas dari kontaminan yang dapat membahayakan ikan.

4. Biarkan drum yang sudah diisi dengan air tanah dan pupuk kandang tersebut diam selama sekitar 2 minggu. Pada saat ini, jentik-jentik dan jasad renik akan mulai muncul, menandakan bahwa kolam sudah siap untuk menampung ikan lele.

Sumber: