Iklan RBTV Dalam Berita

Santet Nasi Basi, Beneran Ada? Berbekal 5 Cara Ini, Santet Berbalik ke Pelaku

Santet Nasi Basi, Beneran Ada? Berbekal 5 Cara Ini, Santet Berbalik ke Pelaku

Santet nasi basi--

Percaya atau tidak, mitos nasi cepat basi masih ada hingga sekarang. Bahkan, tidak sedikit orang yang mempercayainya.

Kebenaran mitos ini masih diragukan, apalagi hal tersebut adalah kepercayaan yang tidak didukung oleh bukti ilmiah.

Sementara itu, santet biasanya dilakukan oleh orang-orang yang memiliki musuh atau merasa tersaingi di kehidupannya. Lantas mereka mengambil jalan pintas, untuk menaklukan musuhnya dengan cara tersebut.

BACA JUGA:Pembobol Gerai Retail Modern Diamankan Satreskrim Polres Lebong, Tak Disangka Usianya Segini

Salah satu pertanda seseorang terkena santet, umumnya penyakit yang diderita tidak bisa didiagnosis secara medis. Penyakit tersebut harus ditangani khusus secara spiritual oleh orang pintar.

Berdasarkan beberapa sumber, berikut ini cara menghindari pengaruh santet yang dikirimkan orang lain. Tak hanya menghindari, kabarnya langkah ini bisa jadi cara mengembalikan santet kepada pengirimnya.

1. Berbekal Air dari Sumber Mata Air

Pertama siapkan air yang berasal dari sumber mata air, bukan air galon atau PDAM. Lakukan hajat 2 rakaat, lalu membaca istigfar sebanyak 100 kali. Bacaan istigfar bisa dianggap sebagai dzikir mengembalikan sihir kepada pemasanganya.

Kemudian, membaca sholawat mengembalikan santet berupa sholawat nabi 100 kali dan melafalkan doa khusus 500 kali. Salah satu doa atau bacaan yang dianjurkan adalah surat An Nahl ayat 126.

Langkah ini bisa dilakukan selama tujuh hari berturut-turut. Namun, jika dirasa belum berhasil bisa melanjutkannya hingga 40 hari.

BACA JUGA:Mitos Pesugihan Gunung Bentang Sukabumi, Cara Instan untuk Cepat Kaya, Apakah Aman

2. Menggunakan Sapu Lidi

Sementara itu, ahli spiritual Mbah Yadi menjelaskan cara kuno mengusir santet dengan sapu lidi diklaim ampuh.

Mbah Yadi menuturkan cara ini bisa mengusir santet yang dimaksudkan untuk membangkrutkan usaha seseorang.

“Caranya sehabis magrib pas bedug magrib itu, Anda buat nyapu di pekarangan rumah anda atau di tempat usaha kamu,” kata Mbah Yadi, dikutip dari kanal YouTube Esa Production.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: