Kuasai 75 Persen Saham PT Masmindo, Tambang Harta Karun di Luwu Sulsel akan Mulai Eksplorasi

NASIOMAL, RBTVCAMKOHA.COM - Kuasai 75 persen saham PT Masmindo, tambang harta karun di Luwu Sulsel akan beroperasi kembali alis eksplorasi.

Kabupaten Luwu adalah sebuah kabupaten yang berada di provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Luwu Timur dan Kota Palopo, merupakan hasil pemekaran wilayah Kabupaten Luwu.

BACA JUGA:Ini Daerah Tambang Emas di Martabe Sumatera Utara yang Juga Punya Potensi Harta Karun Perak

Perusahaan tambang emas, PT Masmindo Dwi Area yang telah mengeksplorasi lahan tambang sejak 1998 di Desa Rante Balla, Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, diperkirakan akan beroperasi pada tahun 2024 ini.

BACA JUGA:Miliki Cadangan 2.600 Ton Emas, Ini Peta Lokasi Tambang Emas Sulawesi Utara

Eksplorasi tambang memerlukan waktu yang lama, sekitar 15-20 tahun, dan saat ini perusahaan sedang menyelesaikan tahap Front End Engineering Design (FEED) atau desain teknik tambang dan pembiayaan. 

Setelah tahap desain teknik tambang dan pembebasan lahan selesai, penambangan bisa dilakukan dan produksi diperkirakan dimulai 2024 ini. 

BACA JUGA:Diprediksi Produksi Perdana Awal 2026, Waw! Segini Potensi Harta Karun Emas Tersimpan di Gorontalo

PT Masmindo Dwi Area merupakan perusahaan patungan antara PT Nusantara dan PT Indika Energy Tbk. PT Nusantara menguasai 75 persen saham di PT Masmindo dan melantai di pasar bursa Melbourne, Australia, sedangkan PT Indika Energy memiliki 25 persen saham. 

Meskipun demikian, perusahaan ini telah menerima surat peringatan agar lebih serius dalam melakukan tahap operasi produksi, terutama kegiatan konstruksi.

BACA JUGA:Mampu Sumbangkan 2,32 Persen Cadangan Emas, Ini Tambang Emas Terbesar di Sulawesi Tengah

Sementara itu, saat ini luas wilayah Kabupaten Luwu dalam data Badan Pusat Statistik 2021, yakni 2.909,08 km², dan berdasarkan data Badan Pusat Statistik 2021, jumlah penduduk Kabupaten Luwu sebanyak 365.608 jiwa, dengan kepadatan 126 jiwa/km², dan pada pertengahan tahun 2023, penduduk Luwu sebanyak 377.580 jiwa.

BACA JUGA:Daftar Tambang Emas Terbesar di Sulawesi, Sulawesi Utara Menjuarai dengan Hasil 48 Ton Per Tahun

Kabupaten Luwu memindahkan pusat pemerintahan dari Kota Palopo ke Kecamatan Belopa, sejak tahun 2006 lalu, seiring ditetapkannya Belopa sebagai ibu kota Kabupaten Luwu berdasarkan Peraturan Pemerintah RI Nomor 80 Tahun 2005, dan diresmikan menjadi ibu kota sejak 13 Februari 2006. 

Sumber: