Sangat Dihormati, Begini 5 Karomah Syaikhona Kholil Bangkalan Madura
Karomah Syaikhona Kholil Bangkalan Madura --
“Saya melihat berkat atau makanan yang dibungkus di kepala Kyai saat sholat berlangsung tadi," kata Mbah Kholil muda sambil tersenyum.
Mendengar jawaban tersebut sang kyai menjadi sadar dan merasa malu karena kyai ingat bahwa saat menjadi imam tadi merasa tergesa-gesa, untuk menghadiri kenduri sehingga mengakibatkan shalatnya tidak khusyu.
BACA JUGA:Cara Cek Dana Pensiun Karyawan Swasta, Ini Link dan Aplikasi Resminya
2. Mengambil kepiting di laut saat Bahtsul Masa'il di Makkah
Para ulama Makkah berkumpul di Masjidil Haram untuk berdiskusi membahas masalah dan hukum Islam yang sedang terjadi di Makkah.
Semua masalah dapat diselesaikan kecuali mengenai halal haramnya kepiting dan rajungan. Terjadi banyak pendapat dan tidak menemukan solusi.
Mbah Kholil duduk berada di antara peserta lainnya. Melihat permasalahan tersebut belum menemukan solusi, Mbah Kholil minta izin untuk menawarkan solusi.
Akhirnya Mbah Kholil dipersilahkan kedepan oleh pimpinan diskusi untuk menjelaskan solusi yang ditawarkan.
“Saudara sekalian ketidaksepakatan dalam menentukan hukum kepiting dan rajungan ini disebabkan kita belum pernah melihat bentuk aslinya," ujar Mbah Kholil
BACA JUGA:Tabel Pinjaman PNS Bank Mandiri, Plafon Rp 50 Juta Bisa Angsur 6 Tahun, Begini Syarat Pengajuan
“Kepiting seperti ini," ucap Kiai Kholil sambil memegang dan menunjukkan kepiting yang masih basah.
"Sedangkan rajungan seperti ini," lanjut beliau seakan beliau baru saja mengambilnya dari laut.
Pada saat itu, usai Mbah Kholil menjelaskan semua hadirin merasa terpana dan suasana menjadi gaduh mereka saling bertanya dari mana Kholil mendapatkan kedua hewan tersebut.
Dalam sekejap saja setelah kejadian tersebut akhirnya para ulama menemukan solusi dan Mbah Kholil disegani para Ulama Masjidil Haram.
3. Kehabisan waktu sholat ashar di Madura akhirnya jamaah di Masjidil Haram
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: