Iklan RBTV Dalam Berita

Wafat di Tanah Suci Makkah, Ini Keutamaan dan Pahala Wafat di Tanah Suci Saat Melaksanakan Ibadah Haji

Wafat di Tanah Suci Makkah, Ini Keutamaan dan Pahala Wafat di Tanah Suci Saat Melaksanakan Ibadah Haji

Wafat di Tanah Suci Makkah, Ini Keutamaan dan Pahala Wafat di Tanah Suci Saat Melaksanakan Ibadah Haji--Foto: ist

BACA JUGA:7 Amalan yang Pahalanya Setara dengan Ibadah Haji dan Umrah, Mudah Dilakukan

Meninggal di Tanah Suci bukan fenomena yang baru. Setiap tahun ada saja jemaah yang wafat di Makkah atau Madinah.

Wafat di Makkah atau Madinah saat melaksanakan haji adalah suatu kehormatan. 

Bahkan, terdapat keutamaan bagi mereka yang meninggal di Tanah Suci.

Bahkan keutamaan dan pahala meninggal di tanah haram adalah masuk surga tanpa hisab.

Hal ini sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis yang dicantumkan oleh Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin berikut;

من خرج من بيتِه حاجًّا أو معتمرًا فمات أُجْرِيَ له أجرُ الحاجِّ المعتمرِ إلى يومِ القيامةِ ومن مات في أحدِ الحرميْنِ لم يُعْرَضْ ولم يُحاسبْ وقيل له ادخلِ الجنةَ

Barangsiapa keluar untuk berhaji dan berumrah, kemudian meninggal, maka dicatat baginya pahala haji dan umrah hingga hari kiamat. Barangsiapa meninggal di salah satu tanah haram, maka dia tidak akan dihisab dan kepadanya dikatakan; ‘Masuklah ke surga.’

BACA JUGA:Terkendala Mesin, Pesawat Garuda yang Mengangkut Jemaah Haji Putar Balik

Selain itu, keutamaan meninggal di salah satu tanah haram, Mekkah dan Madinah, akan mendapatkan syafaat dari Nabi Saw kelak di hari kiamat. Ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Thabrani dari Salman, dia berkatan bahwa Nabi Saw bersabda;

من مات في احد الحرمين استوجب شفاعتي وكان يوم القيامة من الامنين

Barangsiapa meninggal di salah satu tanah haram, maka dia wajib mendapat syafaatku dan kelak dia termasuk orang-orang yang selamat.

Oleh karena itu, Imam Nawawi dalam kitab Al-Azkar menganjurkan agar seseorang berharap meninggal di tempat yang mulia, seperti Mekkah dan Madinah. Bahkan Sayidina Umar pernah berdoa agar beliau diwafatkan di tanah haram Madinah. Disebutkan dalam sebuah hadis riwayat Imam Bukhari, dari Sayidah Hafshah, dia berkata;

BACA JUGA:Selamat Berhaji, 171 Jemaah Seluma Diberangkatkan dari Masjid Agung Falihin Rabu Pagi

قَالَ عمر رضى الله عنه اللهم ارزقتى شَهَادَةً فِي سَبِيلِك وَاجْعَلْ مَوْتِي فِي بَلَدِ رَسُولِك صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: