Rawan Bencana Gempa dan Tsunami, Pemkab Mukomuko Usulkan Buoy
Pemkab Mukomuko terus berupaya melengkapi berbagai sarana dan prasana sebagai daerah yang rawan bencana--
MUKOMUKO, RBTVCAMKOHA.COM - Kabupaten Mukomuko terletak di pesisir barat laut berhadapan langsung dengan Samudera Hindia.
Selain itu, Mukomuko juga termasuk daerah rawan bencana gempa dan tsunami.
BACA JUGA:Kalau Pedagang Purwodadi Sudah Protes Semuanya Beres, Ini Salah Satu Buktinya
Dari itu, Bupati Mukomuko Sapuan mengungkapkan, dalam waktu dekat akan melakukan koordinasi ke pemerintah pusat, terkait usulan pemasangan alat deteksi tsunami.
Mengingat jarak Kota Mukomuko dengan bibir laut sangatlah dekat, yaitu hanya 150 meter.
Jika terjadi tsunami, apalagi tanpa ada pemberitahuan dini, maka akan sulit bagi masyarakat untuk menyelamatkan diri. Karena jarak pemukiman dengan pantai sangatlah dekat.
"Saya akan menghadap Pak Menko Maritim, untuk membicarakan masalah ini. Karena ini salah satu masalah serius yang harus segera kita antisipasikan. Kita akan meminta alat Buoy, alat ini untuk mendeteksi dini tsunami," ungkap Sapuan.
BACA JUGA:Sejumlah Harga Bahan Pokok di Arga Makmur Turun, Cabai Merah Anjlok
Buoy adalah alat yang mengapung di permukaan laut, digunakan untuk banyak fungsi. Alat ini biasanya ditambatkan dengan jangkar.
Kegunaan buoy ini untuk menjaga keamanan dari arus air laut. Salah satunya antisipasi dini tsunami.
Dilanjutkan Bupati Sapuan, saat ini untuk kelengkapan serta logistik penanganan bencana daerah Mukomuko masih minim.
BACA JUGA:Berikut Daftar Nama Honorer Se-Indonesia yang Disebut akan Diangkat ASN Tanpa Tes. Cek Daftar 12
Namun kedepan, Pemkab akan berangsur menambah kebutuhan-kebutuhan yang dianggap penting.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: