Ini Alasan Bank Indonesia Musnahkan Uang Rupiah Senilai Rp 189 Triliun
![Ini Alasan Bank Indonesia Musnahkan Uang Rupiah Senilai Rp 189 Triliun](https://rbtv.disway.id/upload/9d5c6a7fee7d4ea94184fed4124ee066.jpeg)
Alasan Pemusnahan Uang oleh Bank Indonesia--
1. Menjaga Stabilitas Rupiah
Bank Indonesia bertanggung jawab menjaga stabilitas rupiah, yang tercantum dalam UU No. 23 Tahun 1999.
Tugas ini meliputi menjaga stabilitas nilai uang dan sistem keuangan, serta memindahkan uang melalui berbagai mekanisme perbankan. Setelah UU No. 13 Tahun 1968, fokus BI lebih pada stabilitas nilai rupiah, kelancaran produksi, dan perluasan kesempatan kerja.
Tugas ini sangat penting karena stabilitas nilai rupiah mempengaruhi inflasi, daya beli masyarakat, dan kestabilan ekonomi secara keseluruhan.
BACA JUGA:10 Perbedaan Bank Syariah dan Bank Biasa atau Konvensional
2. Menetapkan dan Melaksanakan Kebijakan Moneter
BI menetapkan sasaran moneter dengan memperhatikan laju inflasi. Sejak 1 Juli 2005, BI menerapkan kerangka kebijakan moneter Inflation Targeting Framework (ITF), yang menekankan pada pengendalian inflasi sebagai sasaran utama.
ITF diimplementasikan dengan menggunakan suku bunga kebijakan sebagai sinyal kebijakan moneter dan suku bunga Pasar Uang Antar Bank (PUAB) sebagai sasaran operasional.
Melalui kebijakan ini, BI berupaya menjaga inflasi pada tingkat yang terkendali sehingga perekonomian dapat berkembang dengan stabil.
BACA JUGA:Tabel Pinjaman Gadai Handphone Samsung Galaxy A33 5G, Segini Dapat Uangnya
3. Mengatur dan Menjaga Kelancaran Sistem Pembayaran
Untuk memastikan kelancaran sistem pembayaran, BI memberikan persetujuan dan izin atas penyelenggaraan jasa sistem pembayaran, menyampaikan laporan kegiatan, serta menetapkan penggunaan instrumen pembayaran.
BI juga mengoperasikan sistem seperti Sistem Bank Indonesia Real Time Gross Settlement (BI-RTGS), Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI), dan Bank Indonesia Scripless Securities Settlement System (BI-SSSS).
Melalui sistem ini, BI memastikan bahwa transaksi pembayaran dapat dilakukan dengan cepat, aman, dan efisien, sesuai dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat.
BACA JUGA:Pegadaian Terima Gadai Handphone, Ini Syarat dan Cara Menghitung Jumlah Uangnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: