Iklan RBTV Dalam Berita

Mengejutkan, Ini Isi Ramalan Jayabaya tentang Masa Depan Pulau Jawa

Mengejutkan, Ini Isi Ramalan Jayabaya tentang Masa Depan Pulau Jawa

Ramalan Jayabaya tentang Masa Depan Pulau Jawa --

Raja Jayabaya sang penguasa Kediri memiliki Permaisuri bernama Dewi Sara. Sang raja memiliki empat anak bernama Jayaamijaya, Dewi Pramesti, Dewi Pramuni dan Dewi Sasanti. Jayaamijaya kemudian menurunkan raja-raja di Tanah Jawa. 

Kerajaan seperti Majapahit dan Mataram Islam dikuasai keturunan Jayaamijaya.Sementara Dewi Pramesti menikah dengan Raja Astradarma dari Yawastina. Keduanya dikaruniai anak bernama Anglingdarma yang kemudian menjadi Raja Malawapati.

BACA JUGA:Pencinta Rawon Harus Tahu, Ini Tips Mengolah Kluwek agar tidak Beracun

Ramalan Jayabaya Mengenai Pulau Jawa

Ramalan tersebut menyatakan bahwa "Pulo Jawa pecah dadi loro, wong Jawa kari separo", yang artinya "Pulau Jawa akan terbelah menjadi dua, dan penduduk Jawa akan tinggal separuhnya."

Berbagai sumber menyebutkan, bahwa masyarakat Jawa mempercayai bahwa ramalan ini memiliki kaitan erat dengan Gunung Slamet yang terletak di Jawa Tengah. 

Perlu diketahui, Gunung Slamet terletak di lima kabupaten yaitu, Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang. Gunung Slamet adalah gunung aktif yang dapat erupsi sewaktu-waktu.

Letusan terakhir Gunung Slamet pada 17 September 2014 silam. Berdasarkan ramalan ini, nanti apabila Gunung Slamet erupsi besar, maka bisa membuat parit sebesar selat yang langsung menyatukan Laut Jawa dan Samudera Hindia.

Cerita ini sudah lama berkembang di warga Banyumas dan sekitarnya yang dikaitkan dengan ramalan Jayabaya. Meski demikian, sampai saat ini mitos tersebut belum dapat dibuktikan secara nyata.

BACA JUGA:Sejarah Kota Al Ula Menjadi Kota Hantu atau Kota Terkutuk, Tempat Terlarang yang Dihindari Nabi Muhammad saw

Ramalan Jaya Baya yang Lain

1. Keberadaan Kendaraan

Jayabaya juga memprediksi bahwa manusia tidak akan berjalan lagi di masa mendatang. Dan kenyataannya, manusia memang hampir tidak lagi perlu berjalan jika tidak diperlukan

Dalam ramalannya itu, Jayabaya menyebutkan akan ada kereta berjalan tanpa kuda (mobil, kereta api), Tanah Jawa berkalung besi (Rel Kereta api), serta perahu terbang di atas angkasa (pesawat terbang, pesawat luar angkasa).

2. Perilaku Menyimpang Umat Manusia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: