Apa Itu Cuaca Kemarau Basah dan Dampaknya? Berpotensi Terjadi di Beberapa Daerah Menurut BMKG
Apa Itu Cuaca Kemarau Basah dan Dampaknya? Berpotensi Terjadi di Beberapa Daerah Menurut BMKG--foto:ist
Secara ilmiah, kedua bencana ini juga bisa disebut bencana hidrometeorologi, yaitu fenomena bencana yang berkaitan dengan atmosfer (meteorologi), air (hidrologi), atau lautan (oseanografi).
Menurut laporan dari iklim.bmkg.go.id, Indonesia biasanya mengalami beberapa bencana saat musim hujan dan kemarau.
BACA JUGA:LA Nina Mulai Datang, BMKG Sebut Wilayah Ini Sering Diguyur Hujan
1. Cuaca Ekstrem
Menurut Peraturan Kepala BMKG No. 9 Tahun 2010, cuaca ekstrim adalah fenomena perubahan cuaca yang terjadi secara tidak wajar dan dapat menimbulkan korban jiwa manusia dan kerugian material. Biasanya cuaca ekstrim di Indonesia berupa hujan es atau hujan lebat.
2. Angin Kencang
Angin kencang adalah fenomena ketika angin bergerak dan berputar dengan kecepatan lebih dari 45 kilometer per jam. Namun, ketika kecepatan angin lebih dari 64,4 kilometer per jam dan terjadi karena adanya awan kumulus, angin tersebut disebut angin puting beliung.
3. Banjir
Banjir merupakan salah satu bencana yang paling sering terjadi di Indonesia. Banjir biasanya disebabkan oleh meluapnya sungai, danau atau laut akibat hujan deras yang terus menerus.
BACA JUGA:Peringatan BMKG Potensi Bencana Hingga 3 Agustus 2024, Ini Kabupaten yang Harus Siaga
4. Kekeringan
Meski menyebabkan banjir di beberapa daerah, musim kemarau basah juga menyebabkan kekeringan di banyak daerah.
Sederhananya, kekeringan terjadi ketika ada kekurangan hujan di suatu daerah dan dalam jangka waktu tertentu.
BACA JUGA:Dampak Cuaca La Nina Terhadap Kesehatan, BMKG Prediksi Sampai ke Indonesia Awal Agustus
Demikianlah ulasan informasi, apa itu cuaca kemarau basah? Berpotensi terjadi di beberapa daerah menurut BMKG.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: