Iklan dempo dalam berita

Singgung Soal Raja Jawa Saat Pidato, Begini Klarifikasi Ketum Golkar Bahlil Lahadalia

Singgung Soal Raja Jawa Saat Pidato, Begini Klarifikasi Ketum Golkar Bahlil Lahadalia

Singgung Soal Raja Jawa Saat Pidato, Begini Klarifikasi Ketum Golkar Bahlil Lahadalia--Foto: ist

BACA JUGA:Perahu Golkar di Pilkada Rejang Lebong untuk Siapa?

Refleksi Kepemimpinan Amangkurat I

Kisah Amangkurat I mengingatkan bahwa tidak semua orang mampu memimpin dengan baik, meski telah diberi mandat. Meskipun ia menggantikan ayahnya sebagai Raja Jawa, Amangkurat I justru merusak kerajaan yang telah dibangun dengan susah payah oleh pendahulunya. Keputusan membangun istana baru di Keraton Plered dan meninggalkan istana lama di Keraton Karta dianggap sebagai salah satu penyebab kemunduran Mataram, yang akhirnya terpecah menjadi dua: Yogyakarta dan Surakarta.

Sindiran Bahlil Lahadalia tentang "Raja Jawa" mungkin mengacu pada kekuatan dan pengaruh yang dimiliki oleh beberapa pihak di Indonesia, yang kini tengah menjadi perbincangan hangat.

Nah itulah rangkuman informasi, klarifikasi Ketum Golkar Bahlil Lahadalia soal Raja Jawa.

 

(Novan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: