Iklan dempo dalam berita

Gempa Bengkulu 2 Hari Lalu, Apakah Pertanda Gempa Megathrust, Cek Penjelasannya

Gempa Bengkulu 2 Hari Lalu, Apakah Pertanda Gempa Megathrust, Cek Penjelasannya

Gempa di Zona Megathrus--

BACA JUGA:Tercatat dalam Sejarah Hampir Semua Gempa Megathrust Disusul Tsunami Besar, Ini Zona Merah di Indonesia

Sejarah Gempa Besar di Zona Megathrust

Zona Megathrust di Sumatera memiliki catatan sejarah panjang tentang gempa-gempa besar.

Salah satu yang paling awal tercatat terjadi pada tahun 1797, dengan kekuatan sekitar magnitudo 8,6-8,7 yang diikuti oleh tsunami. 

Sejak itu, beberapa gempa besar terus terjadi, mengingatkan kita akan potensi bencana yang ada di wilayah ini.

Pada 4 Februari 1971, gempa berkekuatan magnitudo 6,3 terjadi dan menyebabkan sejumlah bangunan rusak. 

BACA JUGA:BMKG Sebut Indonesia Negara dengan Wilayah Aktivitas Kegempaan Tinggi dan Punya 13 Segmen Megathrust

Kemudian, pada 8 Maret 1977, gempa dengan kekuatan magnitudo 5,5 mengguncang dan merusak hampir seribu rumah serta fasilitas umum lainnya. 

Tahun 1979 juga menyaksikan gempa dengan kekuatan magnitudo 5,8 yang menewaskan 64 orang dan menyebabkan kerusakan besar pada rumah-rumah di wilayah tersebut.

Lompatan waktu ke tahun 2004 membawa gempa berkekuatan magnitudo 5,6 yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia, tujuh orang luka-luka, dan seratus rumah rusak. 

BACA JUGA:Ramai Ancaman Gempa Megathrust, Ini Top 10 Gempa Megathrust Terdahsyat yang Pernah Tercatat dalam Sejarah

Dua tahun kemudian, pada 17 Desember 2006, gempa berkekuatan magnitudo 6,0 kembali mengguncang, menewaskan tujuh orang, melukai seratus orang lainnya, dan merusak 680 rumah.

Tahun 2007 menjadi tahun yang penuh dengan bencana gempa. Pada 6 Maret, gempa berkekuatan magnitudo 6,3 menewaskan 67 orang dan melukai lebih dari 800 orang. 

Beberapa bulan kemudian, pada 13 September 2007, gempa berkekuatan magnitudo 7,1 kembali terjadi, menewaskan 25 orang, melukai 161 orang, dan merusak lebih dari 56 ribu bangunan.

Tahun berikutnya, gempa berkekuatan magnitudo 7,0 mengguncang wilayah ini pada 16 Agustus 2008.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: