Ini Hukum Menerima Uang atau Serangan Fajar dalam Pilkada Menurut Islam

Seorang pemimpin yang baik, tentunya menyadari akan pentingnya komunikasi. Dan bukan hanya soal komunikasi itu sendiri, namun ia juga tahu bagaimaa menciptakan suatu pola komunikasi yang efektif. 

BACA JUGA:Mantap! Bank Bengkulu Raih Penghargaan Infobank Award 2024

Artinya, kapan harus berbicara dan kapan harus mendengarkan. Saat tengah mengadakan rapat dengan tim di madrasah misalnya, Anda tentu saja harus bisa menyampaikan informasi yang berkaitan dengan rencana Anda pada saat itu dengan singkat, padat, dan jelas sehingga tidak akan terjadi yang namanya miss-communication.

Dengan komunikasi yang baik, kerja tim akan penuh dengan semangat. Tidak merasa diperintah, tetapi berkerja (berkhidmah) dengan penuh cinta dan tanggung jawab.

BACA JUGA:Pertamina Setop Penjualan BBM Jenis Pertalite di Beberapa SPBU

4. Tidak Lepas Tangan, Tapi Bisa Bertanggung Jawab

Nah, ini dia kriteria pemimpin ideal yang tak kalah pentingnya. Namanya seorang leader, tentunya Anda akan memikul tugas dan tanggung jawab yang berat jika ingin berhasil. 

Oleh karenanya, apapun yang akan terjadi di depan nanti, dengan segala risiko, jadilah pemimpin yang berani untuk bertanggung jawab. Jangan sampai Anda lepas tangan yang artinya melepaskan hal yang seharusnya menjadi tanggung jawab Anda.

BACA JUGA:Estimasi Biaya Bangun Rumah Tipe 36 Buat Pasangan yang Baru Menikah, Siapkan Budget Segini

5. Punya Tujuan yang Jelas dan Konsisten untuk Mencapainya

Sebuah kesalahan besar jika Anda berpikir untuk melangkah tanpa memiliki tujuan yang jelas. 

Meskipun situasi dan kondisi cenderung dinamis, namun sudah memiliki tujuan jelas di awal akan membuat Anda selalu fokus dan berusaha untuk mencari penyelesaian manakala sedang terjebak di suatu masalah yang menghambat.

BACA JUGA:BTPN Ubah Nama Perusahaan Jadi Bank SCMB Indonesia! Ini Alasannya

Mendapatkan pemimpin sempurna bukanlah hal mudah dan instan. Harus latih secara terus-menerus atau konsisten sehingga dapat menjadi sebuah kebiasaan. 

 

Sumber: