Iklan dempo dalam berita

Berbeda dari Pernyataan Ulianaci, Ini Klarifikasi Oknum Grab Bengkulu yang Viral

Berbeda dari Pernyataan Ulianaci, Ini Klarifikasi Oknum Grab Bengkulu yang Viral

Klarifikasi Oknum Grab Bengkulu yang Viral --

Menurut Edi, pada hari Jumat, 6 September 2024, ia menerima pesanan dari Grab untuk menjemput penumpang di Hotel Azana Bengkulu dan mengantar mereka ke Bandara Fatmawati.

Ketika ia sampai di lokasi penjemputan, ia mendapati bahwa penumpang membawa koper yang sangat besar dan berat, yang melebihi batas ketentuan paket hemat, yaitu 10 kg.

Edi kemudian menawarkan kepada Ulia untuk mengubah pesanan dari paket hemat menjadi paket standar, mengingat koper yang mereka bawa melebihi batas berat yang diizinkan. Ulia setuju dan mereka pun naik ke mobil.

BACA JUGA:10 Rekomendasi Game Penghasil Uang Tanpa Deposit, Cukup Modal HP

3. Kesulitan Mengakses Tarif di Aplikasi

Selama perjalanan menuju bandara, Ulia bertanya kepada Edi mengenai perkiraan ongkos perjalanan. Edi menjawab bahwa mereka bisa bersama-sama mengecek tarif di aplikasi.

Namun, menurut Edi, Ulia kesulitan mengecek tarif di aplikasinya sendiri, sehingga Edi mencoba membantu.

Ia menyebut bahwa sistem di aplikasi Ulia sedikit berbeda dibanding aplikasi pada umumnya, yang membuatnya kesulitan mengecek harga secara akurat.

4. Penurunan di Tengah Perjalanan

Ketika harga belum bisa dipastikan, Ulia tiba-tiba mengatakan bahwa jika ongkosnya terlalu mahal, lebih baik ia turun saja. Mendengar hal tersebut, Edi dengan spontan menyetujui dan mencari tempat aman untuk menurunkan Ulia.

BACA JUGA:4 Jenis Ikan Aligator yang Berbahaya, Mengapa Mereka Tidak Cocok untuk Dipelihara?

5. Tidak Ada Tindakan Kekerasan atau Intimidasi

Edi menekankan bahwa selama perjalanan dari hotel hingga penurunan, tidak ada kejadian kekerasan atau intimidasi seperti yang dikhawatirkan banyak netizen.

Ia juga membantah adanya drama menangis di dalam mobil seperti yang diperlihatkan dalam video yang beredar.

Menurut Edi, Ulia tidak pernah menangis selama berada di dalam mobil, dan video yang viral di media sosial tidak menunjukan kejadian sebenarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: