Iklan RBTV Dalam Berita

Motif Cemburu, Pelajar SMA Kena Tikam, Begini Endingnya di Polres Kepahiang

Motif Cemburu, Pelajar SMA Kena Tikam, Begini Endingnya di Polres Kepahiang

2 pelajar SMA bertikai dan alami luka tusuk--

KEPAHIANG, RBTVCAMKOHA.COM - Motif cemburu, pelajar SMA kena tikam, begini endingnya di Polres Kepahiang.

Peristiwa berdarah antar sesama pelajar SMA ini langsung ditindaklanjuti oleh Satreskrim Polres Kepahiang.

PN yang melakukan penusukan sudah dimintai keterangan oleh penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Kepahiang pasca menusuk adik kelasnya RK.

BACA JUGA:Berapa Lama Umur Baterai Mobil Listrik? Segini Kisaran Lamanya serta Cara Memperpanjang Usianya

Perkara ini akhirnya menemui jalan damai. Kedua belah pihak keluarga PN dan RK sepakat untuk mengakhiri permasalahan dengan jalan damai di depan pihak Kepolisian, Bapas dan pihak Sekolah, dengan pertimbangan keduanya masih menempuh pendidikan.

Kasat Reskrim Polres Kepahiang, AKP Sujud Alif Yulamlam, membenarkan bahwa pertikaian antara kedua siswa SMA tersebut telah dilakukan diversi dengan disaksikan berbagai pihak, dan pihak pelaku pun telah meminta maaf kepada keluarga korban.

"Saat ini keduanya sudah sepakat berdamai dan berjanji untuk tidak mengulangi hal yang sama dan pihak sekolah pun bersedia menerima kembali keduanya untuk kembali ke bangku sekolah," terang Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Rabu (11/9).

BACA JUGA:Perkara Timbangan, Pedagang di TPI Pulau Baai Kena Sabetan Sajam Jenis Parang

Kasat Reskrim menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan dan pengakuan pelaku dan korban, keduanya terlibat pertikaian yang dilatari oleh dendam asmara.

Awalnya pelaku PN yang melakukan penusukan melihat mantan pacarnya dibonceng oleh korban RK, sehingga menyulut kecemburuan pelaku dan akhirnya keduanya bertikai.

BACA JUGA:Ini 25 Contoh Soal TKP CPNS 2024 lengkap Jawabannya, Bisa untuk Latihan!

Sebelum penikaman tersebut pula keduanya juga sempat berkelahi didalam kelas namun sempat dilerai oleh guru yang berupaya mendamaikan keduanya di ruang guru, dan meski telah berdamai ternyata perkelahian berlanjut dihalaman sekolah yang menyebabkan korban terkena tikaman senjata tajam milik pelaku.

"Awalnya cemburu karena mantan pacar pelaku ini dibonceng korban sehingga pelaku marah dan keduanya bertikai, dan penyebab utamanya hubungan asmara berdasarkan pengakuan pelaku serta saksi dilapangan," terang kasat Reskrim.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: