Hindari Foya-foya dan Maksiat, Ini 9 Amalan Dianjurkan Malam Takbiran Sampai Lebaran
Foto IST_--
"Seseorang dianjurkan mengenakan wewangian dan berhias sebagaimana keterangan telah lalu pada bab Jumat. Tetapi di sini seseorang dianjurkan mengenakan pakaian terbaiknya meskipun bukan warna putih.
BACA JUGA:Dijamin Berdecak Kagum, Ini Rekomendasi Tempat Wisata Libur Lebaran di Bengkulu Selatan
Tetapi ketika pakaian putih dan bukan berwarna putih sama baiknya, maka mengenakan pakaian putih lebih utama di hari Id. Hari Id berbeda dengan hari Jumat. Maksud hari Id adalah menampakkan nikmat Allah. Karenanya mengenakan pakaian terbaik itu lebih utama.
Sedangkan tujuan hari Jumat adalah menampakkan kesempurnaan karena itu mengenakan pakaian putih itu yang terbaik. Tetapi orang yang duduk (tidak keluar rumah untuk sembahyang Id) dan orang yang keluar menuju sembahyang Id juga dianjurkan untuk mandi, berhias, dan mengenakan wewangian,” demikian penjelasan Syekh Sa'id bin Muhammad Ba'asyin.
BACA JUGA:Ini Negara-negara yang Merayakan Idul Fitri Hari Jumat 21 April 2023
5. Berjalan menuju tempat salat Id
Amalan sunnah berikutnya, lanjut Gus Fahrur, adalah berjalan kaki menuju tempat shalat Id. Amalan ini sesuai dengan pendapat Sayyidina Ali yang dikutip Ustadz M Mubasysyarum Bih dalam tulisan berjudul 8 Kesunnahan saat Idul Fitri dan Penjelasannya. مِنْ السُّنَّةِ أَنْ يَخْرُجَ إلَى الْعِيدِ مَاشِيًا “Termasuk sunnah Nabi adalah keluar menuju tempat shalat Id dengan berjalan." (HR al-Tirmidzi dan beliau menyatakannya sebagai hadits Hasan).
Sementara Syekh Zakariyya al-Anshari daam kitab Asna al-Mathalib menyatakan, bagi orang yang tidak mampu berjalan kaki seperti orang tua dan orang lumpuh, maka diperbolehkan untuk menaiki kendaraan. Demikian pula boleh kepulangan dari shalat Id dilakukan dengan tidak berjalan kaki.
BACA JUGA:Sambut Lebaran, Warga Muhammadiyah Gelar Pawai Obor
6. Makan sebelum berangkat ke tempat salat Id
Gus Fahrur mengajak umat Islam agar juga melakukan amalan sunnah makan terlebih dulu sebelum berangkat ke tempat shalat Id. Di dalam artikel NU Online berjudul Disunnahkan Makan Sebelum Shalat Id dijelaskan bahwa ada hadits yang menjadi dasar kesunnahan makan sebelum menuju tempat shalat Id. Hadits ini ditulis oleh Imam Jalaludin As-Suyuthi di dalam kitab Al-Jâmi’us Shaghîr. كَانَ لَا يَغْدُو يَوْم الْفطر حَتَّى يَأْكُل سبع تمرات
"Rasulullah tidak pergi untuk melakukan shalat Idul Fitri sampai beliau memakan tujuh buah kurma.” Dalam riwayat lain disebutkan: كانَ رسول الله صلى الله عليه وسلم لا يغدو يومَ الفِطْرِ حتى يأكلَ تَمَرَاتٍ، ويأكُلُهنَّ وِترًا
"Rasulullah tidak pergi untuk melaksanakan shalat Idul Fitri sampai beliau memakan beberapa butir kurma. Beliau memakannya ganjil."
BACA JUGA:Butuh Dana Cepat? Berikut Pilihan Pinjol yang Aman dan Bunga Rendah
7. Menunaikan zakat fitrah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: