Iklan dempo dalam berita

Guru Ngaji Setubuhi Muridnya 10 Kali, Perbuatannya Kepergok Warga Lalu Diarak Tanpa Busana

Guru Ngaji Setubuhi Muridnya 10 Kali, Perbuatannya Kepergok Warga Lalu Diarak Tanpa Busana

Persetubuhan Anak di Bawah Umur--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Oknum guru ngaji setubuhi muridnya 10 kali, kepergok warga lalu diarak tanpa busana.

Peristiwa yang mencengangkan baru-baru ini menghebohkan media sosial. Sebuah video yang viral tersebut, memperlihatkan seorang pria diarak warga keliling kampung dalam keadaan tanpa busana.

BACA JUGA:Oknum Guru di Bengkulu Utara Dilaporkan ke Polisi, Cabuli Siswi Saat Jam Pelajaran

Setelah diselidiki, ternyata pria tersebut adalah seorang guru ngaji yang diduga telah melakukan tindakan asusila terhadap muridnya.

Diketahui, kejadian ini berlangsung di Sragen, Jawa Tengah, dan sontak mengundang reaksi keras dari masyarakat.

BACA JUGA:5 Pilihan HP POVA RAM 8 GB, Harga Murah Kualitas Dewa Idaman Para Gamers

Guru Ngaji Ditangkap Warga Sragen

Pelaku yang diketahui bernama Sholikin, seorang ustadz dan guru ngaji berusia 55 tahun, diduga telah melakukan tindakan cabul terhadap muridnya yang masih di bawah umur. Korbannya adalah seorang siswi SMK, yang juga merupakan murid dari Sholikin di pengajian.

Kejadian ini terungkap setelah masyarakat setempat memergoki aksi Sholikin bersama korbannya pada Selasa malam, 10 September 2024.

Setelah tertangkap basah, warga yang marah langsung mengambil tindakan dengan mengarak pelaku keliling kampung dalam keadaan tanpa busana.

BACA JUGA:5 Pilihan HP POVA RAM 8 GB, Harga Murah Kualitas Dewa Idaman Para Gamers

Tindakan Asusila Berulang Kali

Dalam keterangan yang dirilis oleh pihak kepolisian, terungkap bahwa tindakan asusila yang dilakukan oleh Sholikin bukan hanya terjadi sekali.

Menurut hasil penyelidikan, Sholikin telah melakukan persetubuhan dengan korban sebanyak 10 kali. Aksi bejat ini dilakukan sejak tahun 2022 hingga Juli 2024, di berbagai lokasi yang tidak wajar, seperti kebun dan gudang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: