Pilu, Curhat Seorang Ibu yang Tak Diizinkan Atasan Pulang saat Anak Sakit hingga Meninggal, Warganet Geram

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Pilu, curhat seorang ibu yang tak diizinkan atasan pulang saat anak sakit hingga meninggal, warganet geram. 

Belum lama ini, kisah menyayat hati seorang ibu viral di media sosial setelah curhatannya tentang sikap dingin sang atasan menyebar di TikTok. 

BACA JUGA:5 Rekomendasi HP Xiaomi Daya Baterai Tahan Lama 2024, Super Irit!

Dalam unggahan akun TikTok @uwr2021, ibu muda tersebut membagikan percakapan WhatsApp yang memperlihatkan momen saat dirinya meminta izin pulang kerja karena anaknya sedang sakit, namun mendapat tanggapan yang membuat banyak warganet merasa geram.

Kisah ini bermula ketika ibu itu, yang diketahui sebagai Ibu dari Reivan Maulana Hadi, mencoba menghubungi atasannya melalui pesan WhatsApp. 

Ia meminta izin untuk pulang kerja lebih awal karena anaknya tengah mengalami kondisi kesehatan yang mengkhawatirkan. Dalam pesannya, ia mengungkapkan kekhawatirannya terhadap kondisi sang anak yang mengalami kejang-kejang.

BACA JUGA:Begini Tandanya Jika Kamu Adalah Penerima BBM Subsidi, Kamu Bakal Terima Notifikasi Seperti Ini dari Pertamina

Permintaan Izin yang Tak Diindahkan

Dengan perasaan panik dan khawatir, sang ibu menulis pesan singkat kepada atasannya, "Pak, saya izin pulang, ya. 

Anak saya sakit kejang-kejang." Kalimat yang sederhana ini mencerminkan urgensi situasi yang sedang dihadapinya. Namun, balasan dari atasan tersebut justru membuat publik semakin marah.

Alih-alih menunjukkan empati atau perhatian terhadap keadaan darurat yang sedang dialami anak buahnya, atasan tersebut merespons dengan pertanyaan yang terkesan acuh tak acuh. "Laki (suami) lu ke mana?" tanya atasan tersebut. Sang ibu lalu menjelaskan bahwa suaminya sedang bekerja di tempat lain, sehingga ia harus segera pulang untuk merawat anaknya.

BACA JUGA:Juru Parkir Nakal, Getok Tarif Rp 25 Ribu, Begini Cerita Korban

Namun, alih-alih memberikan izin, respons atasan itu justru semakin dingin dan tidak menunjukkan simpati sedikit pun.

"Kenapa nggak suruh laki (suami) lu aja yang pulang?" balasnya, seolah menolak memberikan izin kepada ibu Reivan untuk pulang dan menemani anaknya yang sedang sakit.

Sumber: