Ditipu Anak Kost, Pasutri Lansia Ini Kehilangan 2 Aset Tanah, Modusnya Seperti Ini
Pasutri yang ditipu anak kost, 2 aset tanah berpindah tangan--
Anehnya, kartu ATM dari rekening tersebut dipegang oleh Tri Ratna, sehingga Maria tidak memiliki akses penuh terhadap dana yang disimpan.
"Tahun 2017, dia sering main ke rumah di Jalan Tenggilis Lama III B No. 56. Dulu di sana belum ruko. Bawahnya sebagai rumah tempat tinggal, atasnya kos," ujar Maria, mengenang pertemuannya dengan Tri yang sering berkunjung ke rumah mereka.
BACA JUGA:Pelajar SMP Duel Bersih, Masyarakat Ini Bukannya Melerai, Malah Merekam dan Menonton
Tri kemudian memberikan ide kepada Maria untuk merenovasi rumah mereka di Jalan Tenggilis Lama III B No. 56 menjadi rumah toko (ruko), dengan alasan bahwa ruko tersebut nantinya bisa dikontrakkan, dan salah satu ruko akan disewa oleh Tri untuk membuka usaha laundry.
BACA JUGA:10 Malaikat dan Tugasnya yang Wajib Dipahami Umat Muslim
Maria, yang saat itu tidak curiga, mengikuti saran Tri. Renovasi rumah dilakukan dengan menggunakan dana pinjaman dari bank, dan rumah tersebut diubah menjadi tiga petak ruko.
Setelah renovasi selesai, Tri Ratna dan suaminya menempati salah satu ruko tersebut dan menjalankan usaha laundry, sementara Maria dan suaminya pindah ke rumah lain di ujung gang.
Permasalahan semakin rumit ketika Tri mengusulkan untuk memecah sertifikat hak milik (SHM) rumah tersebut menjadi tiga bagian.
Pada Desember 2018, Tri membawa seorang pegawai Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) berinisial PM ke rumah Maria untuk mengurus proses pemecahan SHM.
BACA JUGA:8 Rekomendasi Motor Listrik Murah 2024, Jarak Tempuh Tembus hingga 80 Km
PM datang dengan membawa berkas-berkas, dan Maria diminta menandatangani dokumen-dokumen tersebut. Namun, Maria tidak menyadari bahwa yang ditandatanganinya ternyata adalah surat hibah.
"Saya tanda tangan di kertas polos, tapi saya nggak tahu kalau itu hibah karena tidak saya baca," ungkap Maria dengan penyesalan.
Ia juga menyerahkan sertifikat tanah kepada PM dengan tanda terima, namun tidak menyadari bahwa asetnya telah berpindah tangan.
Setelah penandatanganan tersebut, baik Tri Ratna maupun PM menghilang dan tidak pernah lagi mengunjungi rumah Maria.
BACA JUGA:8 Cara Mengecek Odometer Mobil Asli atau Palsu, Supaya Tidak Termanipulasi Kilometer Rendah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: