Iklan RBTV Dalam Berita

Nyaris Timbul Korban Jiwa, Pria Ini Mengamuk dan Bawa Sajam di Pernikahan Mantan Istri

Nyaris Timbul Korban Jiwa, Pria Ini Mengamuk dan Bawa Sajam di Pernikahan Mantan Istri

Pria yang ngamuk di acara pernikahan mantan istri--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Seorang pria ngamuk dan layangkan parang di nikahan mantan istri gegara sakit hati begini nasibnya sekarang!

Kejadian menghebohkan terjadi di Desa Sumber Sari, Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Rabu, 25 September 2024. 

Seorang pria berinisial AS (35) mengamuk di pesta pernikahan mantan istrinya, sambil membawa senjata tajam berupa parang. 

Insiden ini menjadi perbincangan hangat di masyarakat setempat, terutama karena tindakan AS yang diduga dipicu oleh rasa sakit hati setelah mantan istrinya menikah lagi dengan pria lain.

BACA JUGA:11 Tempat Wisata Terpopuler di Jawa Tengah dengan Pesona Budaya dan Alam yang Memikat

Motif Sakit Hati Karena Cinta yang Belum Padam

Menurut keterangan dari Kepala Seksi Humas Polres Tanah Bumbu, Iptu Jonser Sinaga, AS merasa tidak terima dan sangat sakit hati ketika mantan istrinya melangsungkan pernikahan dengan pria lain. 

“Motif pelaku melakukan aksi tersebut karena sakit hati dan tidak terima mantan istrinya menikah lagi,” ujar Jonser saat dikonfirmasi pada Sabtu, 28 September 2024.

Sebelum pernikahan mantan istrinya berlangsung, AS sempat mengancam mantan istrinya agar tidak melanjutkan rencana pernikahan tersebut. 

Namun, ancamannya tidak diindahkan oleh sang mantan istri, yang tetap melangsungkan acara pernikahan. 

Hal inilah yang memicu AS untuk datang ke acara tersebut sambil membawa parang, bermaksud membubarkan pesta pernikahan yang sedang berlangsung.

BACA JUGA:Penemuan Mayat Pria Misterius Tergantung di Atas Pohon Bukit Gembok Cinta

Kekacauan di Pesta Pernikahan

Saat tiba di lokasi pernikahan, AS mulai mengamuk dan mengayunkan parangnya kepada siapa saja yang berada di sekitar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: