Iklan RBTV Dalam Berita

BMKG Deteksi Ada Fenomena Badai Matahari di Indonesia Akhir Pekan Ini, Waspada Dampaknya

BMKG Deteksi Ada Fenomena Badai Matahari di Indonesia Akhir Pekan Ini, Waspada Dampaknya

Dampak badai matahari --

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – BMKG deteksi ada badai matahari di Indonesia akhir pekan ini, waspada dampaknya.

Matahari sebagai pusat tata surya memiliki banyak fenomena menarik, salah satunya adalah badai matahari. 

BACA JUGA:Apa Alasan Pria Selingkuh? Ini 5 Faktor Menurut Psikologi, Cari Tahu Lengkapnya di Sini!

Badai matahari atau badai geomagnetik adalah gangguan pada magnetosfer bumi yang disebabkan oleh coronal mass ejections (CME) atau lontaran massa korona dan angin matahari.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya fenomena badai kuat matahari melanda wilayah Indonesia. Fenomena itu diprediksi terjadi di akhir pekan ini.

Ketua Tim Bidang Geofisika Potensial BMKG Syrojudin, mengatakan badai kuat matahari tersebut berada pada indeks (G4). Hal itu akan berlangsung sejak hari ini hingga Minggu (13/10).

"Puncak badainya mulai terjadi pada hari ini Jumat, 11 Oktober 2024," kata Syrojudin dilansir dari Antara.

BACA JUGA:Pasca Kecelakaan Maut yang Tewaskan 2 Orang, Owner Pallubasa Serigala Jadi Tersangka, Ini Alasannya

Mengenal Badai Matahari

Permukaan matahari merupakan lingkungan yang bergerak. Bintang paling terang di galaksi Bima Sakti ini bergerak melalui siklus matahari 11 tahun.

Ketika siklus ini berlangsung terjadi letusan radiasi dalam bentuk CME atau solar flare yang melesat keluar dari inti bintang. Solar flare memiliki frekuensi tinggi, intensitas besar, bergerak melintasi ruang angkasa, dan berinteraksi dengan magnetosfer bumi.

Interaksi ini tidak hanya menciptakan fenomena aurora borealis, tetapi juga menyebabkan pemadaman listrik dan radio. Pusat Prediksi Cuaca Antariksa NOAA sempat memberikan peringatan.

Menurut mereka, badai matahari memungkinkan terjadinya ketidakteraturan tegangan, satelit orbit bumi terhambat, hingga terjadi gangguan pada sistem navigasi satelit. Namun, bila kamu yang ingin memburu aurora borealis badan ini memberikan catatan.

BACA JUGA:Fakta dan Kronologi Duel Pelajar di Tebet, Diduga Karena Masalah Perempuan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: