Iklan RBTV Dalam Berita

Kata Gus Baha Kalau Sedekah Gak Usah Banyak-banyak, Lah Kok?

Kata Gus Baha Kalau Sedekah Gak Usah Banyak-banyak, Lah Kok?

Kata Gus Baha Kalau Sedekah Gak Usah Banyak-banyak, Lah Kok?--Foto: ist

Gus Baha mengatakan, Allah juga pernah memberi Nabi Sulaiman AS banyak harta dan kerajaan. 

“Sulaiman! Kamu Aku beri uang banyak dan kerajaan. Boleh kamu berikan ke orang lain atau kamu ambil sendiri. Tapi kalau kamu ambil sendiri niati agar harta itu tidak diambil orang fasik atau orang zalim,” demikian disampaikan Gus Baha.

Ketika memiliki harta berlimpah, kata Gus Baha jangan dihabiskan dengan sedekah. Menurutnya, sedekah itu tidak perlu banyak-banyak. Ikuti saja apa yang dianjurkan Rasulullah SAW. 

“Sedekah ke kiai juga jangan banyak-banyak. Pokoknya kata nabi, sedekah itu jangan melewati sepertiga (dari harta yang dimiliki),” kata Gus Baha.

BACA JUGA:Penuh Dosa setelah Berbuat Zina, Ingin Kembali ke Allah SWT, Begini Caranya Penjelasan UAS dan Gus Baha

Gus Baha mencontohkan. Misalnya, ada jemaah Gus Baha yang punya uang Rp1 miliar. Lalu ia mau sedekah kepadanya.

“Gus, aku beri uang Rp500 juta. Harusnya saya menolak. Maksimal itu Rp250 juta (Rp300 juta, red), karena sepertiga. Paham ya?” tutur ulama asal Rembang, Jawa Tengah ini.

“Jadi kalau bisa sedekah itu jangan melewati sepertiga. Sebab, Kanjeng Nabi makhluk terbaik saja diberi sedekah oleh sahabat semua hartanya tidak berkenan,” lanjut Gus Baha.

Tak hanya mengingatkan, tapi Gus Baha sendiri juga mempraktikkannya. Jika ada yang bersedekah banyak kepadanya, ia selalu tolak.

“Saya berkali-kali ditawari uang banyak. Bukan hanya pernah, berkali-kali. Dipasrahi tanah wakaf, saya tanya, memangnya kamu gak bakal mati?” tanya Gus Baha. 

BACA JUGA:Gus Baha Sarankan Cara Ini untuk Menangkal Sihir atau Santet, Salah Satunya Istiqomah dan Baca Surah Pendek

“Tentu mati, Gus,” jawab orang yang dikisahkan Gus Baha.

“Ya sudah, buat cucumu saja,” pintanya.

“Tidak Gus. Kalau untuk cucuku belum tentu benar. Kalau buat pondok pasti benar,” timpalnya.

“Karena kamu mulai, jadi gak benar,” kata Gus Baha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: