Iklan RBTV Dalam Berita

Sempat Dirawat 2 Jam, Siswa SMPN 45 Seluma Korban Lakalantas Meninggal Dunia

Sempat Dirawat 2 Jam, Siswa SMPN 45 Seluma Korban Lakalantas Meninggal Dunia

Siswa SMPN 45 Seluma meninggal dunia akibat lakalantas --

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM - Keluarga besar SMP Negeri 45 Kabupaten Seluma berduka.

BACA JUGA:7 Hari Operasi Zebra Jaya 2024, Segini Jumlah Pelanggar yang Kena Tilang ETLE di Tangsel

Salah seorang siswanya, Doni Afriansa (13) dinyatakan meninggal dunia, pasca tertabrak mobil Ayla pada Senin  (21/10/2024) sekitar pukul 12.30 WIB.

Diterangkan Kades Air Payangan Perianto, nyawa Doni Afriansa tidak bisa diselamatkan lagi setelah sempat mendapat perawatan intensif di RSUD M. Yunus Kota Bengkulu, lantaran mengalami gegar otak dan patah pada kaki kirinya.

BACA JUGA:KLJ Tahap 4 Sudah Cair? Begini Cara Cek Pencairannya Lewat Online

Namun anak kedua dari 4 bersaudara, buah hati Suhirman dan Gusnawati ini, menghembuskan nafas terakhirnya pada Senin sorenya menjelang magrib sekitar pukul 17.55 WIB.

"Iya, korban sempat dirawat 2 jam kurang lebih di RSUD M. Yunus Kota Bengkulu, tapi nyawanya tidak dapat lagi diselamatkan, almarhum menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 17.55 menjelang magrib Senin sore, karena mengalami gegar otak dan patah tulang kirinya," terang Perianto.


BACA JUGA:Kapan Pencairan Bansos KLJ, KPDJ dan KAJ 2024? Ini Informasi Terbarunya

Jenazah almarhum dimakamkan pada Selasa siang (22/10/2024) sekitar pukul 10.30 WIB, di TPU Desa Air Payangan, dengan diiringi puluhan pelayat termasuk dewan guru dan teman-teman sekolahnya.

Sementara itu, kronologis kejadian kecelakaan lalulintas tersebut tejadi di ruas jalan lintas Bengkulu-Manna, tepatnya di ruas jalan lintas Desa Air Teras, Kecamatan Talo pada Senin (21/10/2024) siang, sekitar Pukul 12.30 WIB.

BACA JUGA:Kapan Pencairan Bansos KLJ, KPDJ dan KAJ 2024? Ini Informasi Terbarunya

Kecelakaan ini melibatkan mobil Daihatsu Ayla bernomor polisi BD-1295-YA yang menabrak sepeda motor jenis Yamaha Vega Tanpa Nopol yang dikendarai korban sepulang dari sekolah. 

Akibat peristiwa ini, seorang pelajar bernama Romi Apriansyah (15) warga Desa Air Payangan, Kecamatan Talo mengalami luka serius setelah terpental beberapa meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: