Sempat Dirawat 2 Jam, Siswa SMPN 45 Seluma Korban Lakalantas Meninggal Dunia
Siswa SMPN 45 Seluma meninggal dunia akibat lakalantas --
BACA JUGA:Kronologi 7 Warga Hilang di Gunung Godog, Sempat Ikuti Aliran Air
Tak hanya menabrak pengendara sepeda motor, namun pengendara mobil Daihatsu Ayla tersebut juga menyasar keluar jalur dan menabrak rumah milik Hapsin (50) warga Desa Air Teras Kecamatan Talo.
Kejadian bermula ketika mobil jenis Daihatsu Ayla BD-1295-YA yang diketahui dikemudikan oleh Insarman (48) seorang petani warga Desa Gunung Terang, Kecamatan Kinal Kabupaten Kaur melaju dari arah Kota Bengkulu menuju ke arah Kota Manna Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Resmi dan Akurat, Ini Cara Cek Penerima PIP Kemdikbud Oktober 2024, Pastikan Nama Kamu Jadi Penerima
Saat melintas di Desa Air Teras yang menikung ke kiri (dari arah Kota Tais), mobil Daihatsu Ayla tersebut melebar ke jalur kanan badan jalan, hingga menabrak pengendara sepeda motor yang datang dari arah berlawanan.
"Berdasarkan keterangan sopir dan saksi di lokasi kejadian, diduga saat melaju di tikungan, pengemudi mobil itu hilang kendali dan melebar ke jalur kanan jalan, sampai terjadi tabrakan dengan pengendara sepeda motor," terang Kasat Lantas, Iptu Gema Pipi Arizon, S Sos MH.
BACA JUGA:Tak Sembarangan, Begini Cara Mengolah Bunga Kecombrang untuk Dijadikan Obat
Melihat kondisi korban yang mengalami patah kaki sebelah kiri, bengkak di bagian kepala, luka lecet di bagian lutut kedua kakinya dan tak sadarkan diri, warga setempat langsung melarikan pengendara sepeda motor tersebut ke Puskesmas Masmambang.
"Untuk barang bukti kedua kendaraan beserta pengemudi mobil sudah kita amankan ke Mapolres," tegasnya.
(Hari Adiyono)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: