Ternyata, Ini 3 Penyebab Gen Z Banyak Dipecat dari Pekerjaan
Penyebab Gen Z Banyak Dipecat dari Pekerjaan--
Para karyawan milenial merasa bahwa atasan yang baik akan membantu mereka berkembang dalam jalur karir mereka, karena dapat memberikan mereka contoh terhadap keputusan, pola pikir, dan sikap saat menemui permasalahan.
Selain Pemimpin yang mengayomi dan memberikan kesempatan kepada setiap karyawannya, para milenial juga menuntut keseimbangan jam kerja dengan kehidupan pribadi.
Untuk dikathui bagi para pemimpin poerusahaan, bahwa milenial enggan diganggu waktunya selama di luar kantor untuk urusan pekerjaan.
Oleh karena itu, para pemimpin perusahaan harus efektif dalam membagi job desk sehingga urusan pekerjaan tidak perlu diselesaikan di luar jam kerja.
BACA JUGA:8 Kota Paling Keras di Indonesia, Tingkat Kriminalitas Tinggi, Kotamu Termasuk?
3. Adopsi teknologi
Faktor penting lainya untuk membuat para milenial kerasan bekerja di sebuah perusahaan adalah adopsi teknologi yang mempermudah pekerjaan dan memberikan kenyamanan bagi mereka.
Di mata para milenial, perusahaan yang tidak mengikuti perkembangan teknologi merupakan perusahaan yang ketinggalan zaman dan kurang menarik untuk dijadikan destinasi tempat kerja idaman.
Ketiga faktor diatas merupakan faktor yang penting bagi perusahaan yang ingin karyawan milenial betah bekerja untuk mereka.
BACA JUGA:Divonis Ringan di Kasus Film Dewasa, Siskaeee: Saya Mohon Maaf
Dengan ketiga faktor tersebut, para milenial tidak akan segan untuk menumbuhkan loyalitas terhadap perusahaan.
Untuk mendapatkan hati para milenial, penting bagi para perusahaan untuk mulai mentransformasikan sistem kerja ke arah digitalisasi. Tidak hanya dalam sektor lini bisnisnya, tetapi juga dalam sektor pengelolaan SDM.
Itulah mengenai apa yang menjadi penyebab Gen Z banyak dipecat dari pekerjaan, semoga artikel ini bermanfaat, ya!
Putri Nurhidayati
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: