Penyakit Mobil Avanza Lawas, Begini Cara Perawatannya agar Tetap Prima di Jalan

Masalah lain yang sering dijumpai adalah rem yang kurang pakem, terutama pada varian Veloz.

Pengereman yang tidak responsif dapat berbahaya, jadi penting untuk memeriksa dan mengganti komponen rem jika diperlukan. Periksa kampas rem secara berkala dan pastikan cairan rem selalu dalam kondisi baik.

5. Peredam Kejut Lemah

Jika Anda merasakan bantingan suspensi yang keras atau bunyi tidak wajar saat berkendara, kemungkinan peredam kejut sudah melemah. 

Peredam kejut yang tidak berfungsi dengan baik dapat membuat perjalanan menjadi tidak nyaman dan mempengaruhi kestabilan mobil. Jika masalah ini muncul, segera periksakan suspensi mobil Anda ke bengkel.

BACA JUGA:Lambang Indikator Tanda Seru di Mobil Muncul? Yuk Pahami Arti dan Cara Mengatasinya

6. Bearing Roda Aus

Bunyi berdengung saat mobil melaju bisa menjadi tanda bahwa bearing roda sudah aus. Komponen ini sangat penting untuk kelancaran roda berputar, jadi jika Anda mendengar suara ini, sebaiknya segera menggantinya untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.

7. Water Hammer

Ini adalah masalah yang terjadi ketika air masuk ke ruang pembakaran mesin, biasanya akibat mobil melibas genangan air.

Masalah ini bisa menyebabkan kerusakan serius pada mesin. Untuk mencegahnya, hindari berkendara di area yang tergenang air, dan pastikan seal pada kap mesin dalam kondisi baik.

Selain masalah-masalah di atas, Avanza lawas juga memiliki kelemahan lainnya, seperti sistem pendingin yang masih menggunakan single motor fan dan belum mengadopsi teknologi Drive by Wire yang lebih modern. Ini dapat mempengaruhi efisiensi dan performa mobil, terutama di kondisi cuaca ekstrem.

BACA JUGA:Harga Rokok di Indonesia Resmi Naik Mulai 1 Januari 2025, Ini 10 Provinsi dengan Jumlah Perokok Terbanyak?

Tips Merawat Mobil Avanza Lawas

Untuk menjaga agar Avanza kesayangan Anda tetap dalam kondisi prima, berikut adalah beberapa langkah perawatan yang bisa dilakukan:

1. Perawatan Mesin

Ganti oli secara berkala sesuai jadwal yang tertera di buku manual. Penggantian oli yang rutin sangat penting untuk menjaga performa mesin. Gunakan oli mesin berkualitas tinggi agar mesin tetap halus dan terhindar dari kerusakan. 

Selain itu, periksa filter udara secara rutin dan ganti jika sudah kotor atau tersumbat. Kondisi filter udara yang baik sangat mempengaruhi kinerja mesin. Jangan lupa untuk memeriksa kondisi sabuk karet mesin, seperti timing belt dan drive belt. Jika terdapat tanda-tanda kerusakan, sebaiknya segera diganti.

BACA JUGA:TNI AD Gelar KSAD Award Kampung Pancasila, Ini 3 Kodam Raih Penghargaan Kategori Ketahanan Pangan

2. Perawatan Aki

Aki juga memerlukan perhatian khusus. Lakukan pemeriksaan rutin pada aki dan pastikan terminal aki bersih agar tidak mengganggu kinerja mobil.

Sumber: