Pantasan Harga Makanan di Bandara Mahal, Ternyata Ini Alasannya
Alasan Harga Makanan di Bandara Mahal--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Pantasan mahal, ternyata ini alasan kenapa harga makanan di bandara mahal.
Bagi Anda yang seringkali melkaukan perjalanan keluar kota dengan menggunakan pesawat terbang tentu adakala tidak ada persiapan sama sekali sebelum berangkat.
BACA JUGA:Cara Mengajukan Klaim Kematian ke Taspen via Online dan Offline, Mudah dan Cepat
Salah satu persiapan yang sering terabaikan adalah makanan, sebab terkadang sering diburu dengan waktu. Namun, sudah menjadi rahasia umum, jika membeli makanan atau minuman di bandara, siap-siap merogoh kocek lebih dalam. Akan tetapi, harga yang lebih mahal itu tentu bukan tanpa penyebab.
Sebenarnya, ada sejumlah hal yang membuat makanan atau minuman di bandara dijual dengan harga lebih tinggi.
Pada dasarnya, mahalnya harga makanan di bandara bukan hanya karena para tenant atau penyewa tempat di bandara ingin mendapatkan keuntungan lebih banyak.
BACA JUGA:Sejarah Seragam SMA Putih Abu-Abu Ada Sejak Penjajahan Jepang, Memiliki Arti yang Bermakna
Kenapa Harga Makanan di Bandara Mahal?
Sebab, ada beberapa faktor yang membuat tenant di bandara mau tidak mau harus menjual produknya lebih mahal daripada biasanya. Beberapa faktor tersebut, yaitu:
1. Memiliki Target Pasar Khusus
Salah satu penyebab harga makanan di bandara mahal adalah karena bandara termasuk zona dengan tingkat keamanan yang tinggi.
Alhasil, penumpang tidak bisa membawa makanan dan minuman secara sembarangan dari luar.
Dengan begitu, penumpang tidak memiliki banyak pilihan selain membeli makanan atau minuman yang dijual oleh para tenant di bandara.
Karena keterbatasan inilah pihak tenant bisa membebankan biaya yang lebih tinggi kepada pengunjung.
Sebab, tempat makanan di bandara utamanya menargetkan orang-orang yang sedang transit/singgah ke bandara tersebut sebelum menuju tujuan akhir.
Selain itu, tempat makanan di bandara biasanya juga menargetkan orang yang mengalami keterlambatan jadwal penerbangan dan perlu menunggu lebih lama dari jadwal seharusnya.
Dengan begitu, orang tersebut kemungkinan besar tidak membawa persediaan makanan yang cukup sehingga harus membeli makanan di bandara untuk mengganjal perut.
BACA JUGA:Jelang Tahun Baru, Yuk Jelajahi 8 Wisata Angker di Sumatera Barat, Cocok Buat Uji Nyali!
2. Biaya Operasional yang Cenderung Mahal
Penyebab makanan di bandara mahal selanjutnya adalah karena biaya operasional yang cenderung mahal.
Para tenant atau penyewa tempat di bandara biasanya perlu membayar sewa bulanan yang terbilang tinggi.
Harganya memang tergantung dengan kebijakan masing-masing bandara, namun umumnya lebih mahal dibandingkan menyewa tempat selain di bandara.
Untuk menutupi biaya operasional tersebut, para tenant terpaksa harus menaikkan harga makanan yang mereka jual di bandara.
BACA JUGA:Mengapa Seragam Anak SD Berwarna Merah Putih? Ternyata Ini Sejarah Awal Mulanya
3. Penjual Makanan Harus Berbagi Keuntungan dengan Pihak Bandara
Selain biaya operasional yang mahal, tingginya harga makanan di bandara juga terjadi akibat penjual makanan harus berbagi keuntungan (profit sharing) dengan pihak bandara.
Sebab, bisnis bandara penerbangan merupakan bisnis yang fluktuatif (mudah berubah) dan berisiko tinggi (high risk).
Karena itu, untuk memperoleh pendapatan selain dari aktivitas penerbangan, pihak bandara juga turut mengandalkan pemasukan dari profit sharing dengan penyewa tempat di area mereka.
Umumnya, semakin tinggi transaksi yang dilakukan oleh tenant, maka semakin besar pula sharing profit penyewa tempat tersebut ke pihak pengelola bandara.
Namun, ada juga pihak bandara yang menggunakan sistem persentase untuk menentukan profit sharing kepada para penyewa tempat. Biasanya, mereka akan mengambil sekitar 10-20 persen dari hasil penjualan tenant terkait.
BACA JUGA:Daftar Gaji dan Tunjangan Pensiunan PNS 1 Januari 2025, Lengkap Rincian per Golongan
Lantas, adakah alternatif makan di bandara dengan harga yang terjangkau?
Sebetulnya, jika ingin mengganjal perut di bandara tanpa perlu membayar makanan yang mahal, Anda bisa membawa bekal atau membeli makanan di luar bandara dengan harga yang lebih terjangkau.
Apa lagi jika jarak tempuh perjalanan tidak terlalu jauh, sehingga ketika sampai di lokasi tujuan Anda bisa makan di luar bandara.
Namun, mengingat bandara merupakan zona dengan tingkat keamanan yang tinggi, mungkin ada beberapa jenis makanan yang perlu dihindari untuk dibawa ke dalam bandara. Beberapa jenis makanan yang perlu dihindari, yaitu:
- Minuman dan makanan beralkohol tinggi.
- Makanan kaleng.
- Saus, krim, dan selai.
- Buah-buahan segar.
BACA JUGA:Daftar Gaji dan Tunjangan Pensiunan PNS 1 Januari 2025, Lengkap Rincian per Golongan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: