Iklan RBTV Dalam Berita

Waspada Percobaan Penculikan Anak di Lebong, Aksi Pelaku Gagal Setelah Sang Ibu Berteriak

Waspada Percobaan Penculikan Anak di Lebong, Aksi Pelaku Gagal Setelah Sang Ibu Berteriak

Kapolsek Lebong Atas Iptu.Nur Huda--

LEBONG, RBTVCAMKOHA.COM - Waspada percobaan penculikan anak di Lebong, aksi pelaku gagal setelah sang ibu berteriak.

Kapolsek Lebong Atas, Iptu. Nur Huda mengimbau masyarakat untuk tetap waspada menyusul beredarnya isu percobaan penculikan anak di Desa Tabeak Blau, Kecamatan Lebong Atas, Kabupaten Lebong yang viral.

BACA JUGA:Kado Terindah Akhir Tahun 2024 dari Polda Bengkulu Bagi Warga Provinsi Bengkulu

Menurut laporan, percobaan penculikan terjadi beberapa waktu lalu sekitar pukul 11.00 WIB. Seorang saksi, Ibu TA, menyaksikan kejadian tersebut di depan rumahnya.

"Saat itu, ia sedang menggendong anaknya yang masih kecil sambil mengawasi dua anak lainnya, TA (6) dan KE (7), yang sedang bermain," ujar Kapolsek.

Iptu. Nur Huda mengatakan pihaknya sedang melakukan penyelidikan tentang peristiwa yang terjadi itu.

Lanjut Kapolsek, kronologis kejadian bermula dari sebuah mobil berwarna merah yang tidak diketahui mereknya berhenti di depan rumah TA. Dua orang pria keluar dari mobil dan berjalan mendekati kedua anak tersebut.

BACA JUGA:5 Jenis Investasi Paling Diminati Gen Z, Masyarakat Bengkulu Tertarik Coba?

Melihat gelagat mencurigakan, TA langsung berteriak dalam bahasa Rejang memperingatkan kedua anaknya untuk segera masuk ke rumah. Kedua anak tersebut segera berlari ke dalam rumah, sementara kedua pria itu langsung bergegas pergi dari lokasi.

"Tak lama kemudian, mobil merah tersebut terlihat kembali melintasi rumah Ibu TA dengan kecepatan tinggi," terang Kapolsek.

BACA JUGA:2 Penyebab 928 KPM di Kota Bengkulu Gagal dapat Bansos Sembako dan PKH Akhir 2024

Saksi menyebutkan bahwa terduga pelaku berjumlah empat orang. Dua orang yang keluar dari mobil mengenakan baju hitam bergaris, sementara sopir mengenakan baju abu-abu. Hingga saat ini, identitas pelaku masih dalam penyelidikan.

"Saat ini kami tengah mendalami kasus ini. Kami meminta masyarakat tetap waspada, terutama terhadap kehadiran orang asing di lingkungan sekitar, agar dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.

BACA JUGA:Ribuan THL di Pemkab Kepahiang Nelangsa Menerima Kado Akhir Tahun 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: