BBM Naik, Bagaimana Elpiji? Ini Rincian Harga Elpiji Per 2 Januari 2025 di Seluruh Wilayah Indonesia

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - BBM naik, elpiji naik? berikut rincian harga elpiji per 2 Januari 2025 lengkap di seluruh wilayah Indonesia.
Memasuki awal tahun 2025, masyarakat Indonesia sering kali bertanya-tanya tentang potensi kenaikan harga kebutuhan pokok, termasuk bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji.

BACA JUGA:Rincian Dana Desa 2025 Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah, Cek Desa Mana yang Anggarannya Lebih dari Rp1 M

Ketika harga BBM mengalami penyesuaian, banyak pihak mempertanyakan apakah hal serupa akan terjadi pada harga elpiji, baik subsidi maupun non-subsidi.
Dalam artikel ini, kami merangkum rincian harga elpiji terkini, baik tabung 3 kg, 5,5 kg, maupun 12 kg di berbagai wilayah Indonesia.

BACA JUGA:Beli Token Listrik Rp 200 Ribu saat Diskon 50 Persen Dapat Berapa kWh? Ini Hitungannya

Tidak Ada Perubahan Harga untuk Elpiji Subsidi dan Non-Subsidi

Menurut pernyataan Pejabat Sementara Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, bahwa harga elpiji tabung 5,5 kg dan 12 kg tetap sama seperti tahun 2024.
Dengan demikian, harga elpiji non-subsidi tidak mengalami perubahan hingga awal Januari 2025. Hal serupa juga berlaku untuk elpiji subsidi, yaitu tabung 3 kg atau sering disebut sebagai "gas melon." Harga gas melon tetap berada pada Rp18.000 per tabung, sama seperti tahun sebelumnya.
Heppy menjelaskan bahwa keputusan mempertahankan harga ini telah melalui berbagai pertimbangan.

Lebih lanjut, salah satu pejabat Pertamina, Sumarno menambahkan bahwa penyesuaian harga yang terjadi di masa lalu, seperti pada bulan September 2024, bukan merupakan kenaikan melainkan bentuk penyesuaian terhadap kondisi pasar.

BACA JUGA:Terbaru! Ini Jenis KUR Mandiri 2025, Pinjaman Mulai Rp 1 Juta hingga Rp 500 Juta

Faktor Inflasi dan Stabilitas Harga Elpiji

Sumarno menekankan bahwa harga eceran tertinggi (HET) untuk elpiji subsidi 3 kg tidak pernah mengalami kenaikan sejak tahun 2015.
Namun, ia mengakui bahwa inflasi yang terus meningkat menjadi salah satu faktor penting dalam menentukan kebijakan harga elpiji.
Meski demikian, pemerintah dan Pertamina berkomitmen untuk menjaga harga tetap stabil agar tidak membebani masyarakat, terutama golongan ekonomi menengah ke bawah.

BACA JUGA:Beli Token Listrik Rp 200 Ribu saat Diskon 50 Persen Dapat Berapa kWh? Ini Hitungannya

Rincian Harga Elpiji Non-Subsidi di Berbagai Wilayah

Harga elpiji non-subsidi, seperti Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg, berbeda-beda di setiap wilayah Indonesia. Berikut adalah rincian harga per 2 Januari 2025 yang sudah mulai berlaku sejak kemarin:
Sumatera dan Kepulauan Riau
1. Aceh (Aceh Besar, Langsa, Lhokseumawe): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
2. Sumatera Utara (Medan, Deli Serdang, Binjai, Simalungun): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
3. Sumatera Barat (Padang, Payakumbuh): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
4. Riau (Pekanbaru, Dumai): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
5. Kepulauan Riau (Batam, Bintan): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
6. Jambi: 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
7. Sumatera Selatan (Palembang, Ogan Ilir, Lubuk Linggau): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
8. Bengkulu: 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
9. Lampung (Bandar Lampung, Metro): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
10. Bangka Belitung (Bangka, Belitung, Bangka Barat): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.

BACA JUGA:Diskon Listrik 50 Persen Sudah Berlaku, Beli Token Rp 500 Ribu Dapat Berapa kWh?

Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara
11. Banten (Tangerang, Serang): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
12. DKI Jakarta (Jakarta Barat, Jakarta Utara): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
13. Jawa Barat (Bandung, Bogor, Bekasi, Sukabumi, Tasikmalaya, Cianjur): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
14. Jawa Tengah (Semarang, Solo, Kudus, Cilacap): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
15. DIY Yogyakarta (Bantul, Sleman): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
16. Jawa Timur (Surabaya, Malang, Banyuwangi, Kediri): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
17. Bali (Denpasar, Badung, Tabanan): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.
18. Nusa Tenggara Barat (Lombok): 5,5 kg Rp90.000, 12 kg Rp192.000.

BACA JUGA:Plafon Rp500 Juta, KUR Mandiri 2025 Merupakan Primadona Pelaku Usaha 4 Sektor Ini

Kalimantan dan Sulawesi
19. Kalimantan Barat (Pontianak): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.
20. Kalimantan Tengah (Palangkaraya, Kotawaringin Timur): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.
21. Kalimantan Selatan (Banjarbaru, Banjar, Tanah Bumbu): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.
22. Kalimantan Timur (Samarinda, Balikpapan): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.
23. Kalimantan Utara (Tarakan): 5,5 kg Rp107.000, 12 kg Rp229.000.
24. Sulawesi Selatan (Makassar, Pare-Pare): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
25. Sulawesi Tengah (Palu): 5,5 kg Rp94.000, 12 kg Rp194.000.
26. Gorontalo: 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.
27. Sulawesi Utara (Bitung): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.
28. Sulawesi Tenggara (Kendari): 5,5 kg Rp97.000, 12 kg Rp202.000.

Sumber: