Banyak Prediksi Waktu Terjadinya Kiamat, Sikap Umat Islam Seperti Apa?
Sikap umat Islam terhadap banyaknya prediksi waktu kiamat--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Sudah banyak orang yang memprediksikan waktu terjadinya kiamat. Sebut saja ilmuan dunia Heinz von Foerster serta bapak fisika Isaac Newton.
Selain dua ilmuan tersebut, beberapa dukun atau peramal juga banyak yang memberikan perkiraannya. Namun sampai sekarang, ramalan itu tidak terbukti. Setidaknya ramalan yang menyatakan kiamat akan terjadi sebelum tahun 2025.
Sebagai umat Islam, sikap apa yang perlu kita tunjukan terhadap ramalan atau prediksi tersebut?
BACA JUGA:Ilmuan Ini Prediksikan Kiamat Terjadi Pada Jumat 13 November 2026
Persoalan ini pernah dibahas Buya Yahya dalam salam satu kajiannya. Ketika itu ada yang menanyakan kebenaran informasi jika umur umat manusia tidak akan sampai tahun 1500 hijriah atau jika dihitung tahun masehi bertepatan dengan tahun 2078.
“Itu tidak benar, dan tidak ada yang tahu Hari Kiamat kecuali Allah. Nabi pun tidak tahu, bagaimana orang akhir zaman tahu?,” ujar Buya Yahya.
Buya Yahya juga mengatakan dengan tegas bahwa umat Islam tidak boleh percaya dengan kalimat dunia hanya berumur 1500 hijriah.
“Tidak boleh percaya dengan kalimat seperti itu, 1500 tahun Hari Kiamat, Islam selesai gak ada, itu adalah tidak benar,” tegas Buya Yahya
“Yang tahu Hari Kiamat hanya Allah,” tambahnya.
Kemudian, pengasuh pondok Pesantren Al-Bahjah tersebut juga menceritakan kisah Nabi Muhammad yang ditanya oleh Malaikat Jibril tentang Hari Kiamat.
BACA JUGA:Selain Tahun 2026, Ada yang Memprediksikan Kiamat Terjadi Tahun 2060 dan Sebelum Tahun 2078
“Waktu Nabi (Muhammad) ditanya oleh Malaikat Jibril tentang Hari Kiamat, Nabi Muhammad menjawab 'yang ditanya tidak lebih tahu dari yang bertanya',” terang Buya Yahya.
Selanjutnya, Buya Yahya juga menegaskan bahwa tidak dibenarkan kalimat kalau dunia hanya berumur 1500 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: