Iklan RBTV Dalam Berita

Puluhan Anggota KKB Menyerah Secara Sukarela, Kasad Dudung: Lindungi Rakyat Papua

Puluhan Anggota KKB Menyerah Secara Sukarela, Kasad Dudung: Lindungi Rakyat Papua

Prajurit TNI dan Polri terus melakukan pengejaran terhadap KKB --

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Digempur terus menerus oleh anggota TNI-Polri memuat anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua terdesak.

Bahkan puluhan anggota KKB Papua dikabarkan telah menyerah sekaligus menyerahkan senjatanya kepada TNI di wilayah Perbatasan RI PNG. Mantan anggota KKB Papua yang menyerah, terang penerangan Kodam Cenderawasih, berinisial Sdr. E, 32, dan J, 35, menyerahkan secara sukarela senjata api (Senpi) jenis Engkel Loop kepada Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725/Woroagi naungan Kolakops Korem 174/ATW di Kab. Boven Digoel, Papua Selatan.

“Sdr. J dan E mendatangi salah satu Pos Satgas Yonif 725/Woroagi, setelah diterima oleh anggota Pos kemudian kedua orang tersebut mengaku membawa senjata api jenis Engkel Loop dengan maksud ingin menyerahkan kepada anggota Pos Satgas Yonif 725/Woroagi,” kata Komandan Satgas (Dansatgas) Letkol Inf Syafruddin Mutasidasi, S.E, dalam keterangannya.

BACA JUGA:Cara dan Syarat Klaim Santunan Jasa Raharja

Penyerahan senjata api oleh Sdr. E dan J kepada Satgas Yonif 725/Woroagi, jelas Letkol Syafruddin merupakan hasil dari hubungan baik dengan masyarakat.

“Selama ini Satgas Yonif 725/Woroagi melaksanakan tugas pengamanan perbatasan RI-PNG khususnya di wilayah Boven Digoel tentunya sudah banyak melakukan interaksi dan menjalin silaturahmi dengan baik dengan masyarakat yang berada di sekitar wilayah Pos jajaran Satgas Yonif 725/Woroagi,” ujarnya.

Informasi yang dihimpun, Sdr. J dan E merupakan salah satu mantan anggota KKB Papua yang telah sadar dan kembali mengabdikan dirinya ke pangkuan Republik Indonesia serta menjaga kedamaian di wilayah Papua.

Ratusan amunisi dan senjata KKB Papua berhasil disita Satgas Damai Cartenz. Bahkan, TNI-Polri juga menangkap 13 anggota KKB Papua. Satgas Damai Cartenz telah menyita 13 pucuk senjata api dan 710 amunisi berbagai kaliber dari tangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

BACA JUGA:LENGKAP. Daftar Perusahaan, Syarat dan Tips Lolos Seleksi Rekrutmen Bersama BUMN 2023

Enam dari 13 pucuk senjata api it disita dari KKB pimpinan Egianus Kogoya di Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Sementara, empat pucuk dari Kabupaten Jayapura, dua pucuk dari Kabupaten Puncak, dan satu dari Kabupaten Jayapura.

Satgas Damai Cartenz juga menyita 16 magasin dan 136 senjata tajam. Ada pula alat komunikasi berupa 76 unit ponsel dan 23 handy talky (HT). Turut disita pula empat unit radio SSB, tujuh buah kamera dan teropong, empat laptop dan empat bendera Bintang Kejora.

Kombes Faizal menyebutkan, pihaknya telah menahan 31 orang anggota KKB Papua untuk menjalani proses hukum.

 

BACA JUGA:Update Mei 2023, Ini Daftar Gaji dan Tunjangan Kepala Desa dan Perangkatnya di Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: