Galbay di SPinjam dan SpayLater, Apakah DC Lapangan Tetap Sama

NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID – Siapa yang tidak tahu, jika Shopee memiliki dua fitur unggulan yang banyak dimanfaatkan oleh debitur, yakni Shopee PayLater dan Shopee Pinjam.

Keduanya kian banyak dimanfaatkan karena kemudahan proses serta syaratnya yang tidak rumit.

Namun, kedua fitur ini juga memiliki risiko yang bisa mengancam mental penggunanya, yakni risiko telat bayar atau gagal bayar yang akan mendatangkan debt collector (DC) lapangan.

BACA JUGA:Peserta Mitra Statistik BPS 2026 yang Belum Capai Nilai Minimal Tes Kompetensi Bisa Ikut Remedial

Namun, jika nasabah memiliki utang di kedua fitur ini dan mengalami galbay di keduanya, apakag DC yang datang kerumah akan sama? Berikut penjelasannya!

Diketahui, DC untuk Shopee PayLater (SPayLater) dan Shopee Pinjam (SPinjam) pada dasarnya adalah bagian dari sistem penagihan Shopee dan operatornya (PT Lentera Dana Nusantara dan PT Commerce Finance), tetapi bisa berasal dari tim yang berbeda atau perusahaan mitra eksternal yang ditunjuk. 

BACA JUGA:Digelar Dua Pekan, Ini Titik Lokasi Razia Operasi Zebra Siginjai 2025

Berikut adalah poin-poin penting mengenai penagih utang kedua layanan tersebut:

- Entitas Penagihan

Meskipun kedua layanan tersebut berada di bawah ekosistem Shopee, namun mereka dikelola oleh perusahaan legal yang berbeda dan memiliki operasi penagihan masing-masing. 

Jika SPinjam dikelola oleh PT Lentera Dana Nusantara (pinjaman online tunai), sedangkan SPayLater dikelola oleh PT Commerce Finance (paylater/cicilan belanja).

- Kemungkinan DC Lapangan

Saat ini, kedua layanan tersebut dikonfirmasi memang sudah memiliki DC lapangan yang dapat mendatangi alamat rumah jika terjadi tunggakan dalam jangka waktu tertentu.

Namun, penyebaran untuk DC lapangan ini juga tidak disemua wilayah. Umumnya hanya berada di lokasi kota-kota besar saja. Yang mana potensi pengguna yang galbay jauh lebih banyak.

Sumber: