Cerita Putri Nai Manggale dan Kisah Dalihan Na Tolu dalam Budaya Batak

Minggu 18-06-2023,09:51 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Awal kisah hidup seorang raja bernama Raja Panggana. Beliau terkenal memiliki keahlian dalam memahat dan mengukir. 

 

Sudah banyak karyanya di seluruh pelosok negeri. Namun meski demikian, ada hal yang terasa asing baginya hingga membuat Raja Panggana berusaha mengasingkan diri.

 

Ia pun berjalan di sebuah hutan belantara yang penuh dengan alang–alang. Di tengah perjalanan tersebut, ia tertarik pada sebatang pohon tunggal yang hidup sendiri tanpa ada pohon lain.

 

BACA JUGA:Residivis Begal Kembali Ditangkap, Kali Ini Kasus Curanmor

Raja Panggana pun berhenti, duduk dan memperhatikan pohon tersebut yang menurutnya tampak seperti seorang puteri menari. Akhirnya ia keluarkan alat–alatnya dan ia mulai menyempurnakan bentuk pohon tersebut.

 

Diukir dan dipahatnya bagian demi bagian hingga pohon tersebut benar–benar tampak seperti patung seorang puteri yang sedang menari. Sebagai seseorang dengan darah seniman, hari ini ia sangat mengagumi hasil karyanya tersebut.

 

BACA JUGA:Terjerat Pinjol, Ini Deretan Korban Pinjol yang Menggemparkan

Saking senangnya, ia pun menari bersama patung tersebut sendirian. Bebas dan penuh terasa di dalam hati sang raja. Beberapa hari berlalu, persediaan makanan sang raja akhirnya menipis. Ia pun memutuskan meninggalkan patung pohon puteri menari buatannya itu.

 

Beberapa hari kemudian, ada seorang pedagang kain dan perhiasan melintasi tempat keberadaan patung. Ia terpanah dengan patung tersebut dan kemudian memberikan patung pakaian dan perhiasan untuk dikenakan di badannya.

Kategori :