Perjalanan Spiritual Abu Nawas Mencari Tuhan

Senin 19-06-2023,13:38 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

 

BACA JUGA:Pinjol Menjamur Jangan Sampai Jadi Korban, Ini Daftar Pinjol Ilegal dan Resmi Menurut OJK

“Sebenarnya saya melafalkan semua bacaan sholat, tapi pikiran saya melayang ke mana-mana. Saya juga memikirkan saat Tuan sedang berdzikir. Saya merasa cemburu, kenapa Tuan bisa sangat khusyuk saat berdzikir, sedangkan saya merasa sangat hampa,” jelas Abul.

 

Abu Nawas kembali tersenyum. Kemudian, ia membuat kesepakatan agar keduanya bertemu lagi di Distrik Qomsty untuk mengembara mencari Tuhan. Tentu saja, Abul menerima kesepakatan itu. Ia justru merasa bersemangat.

 

Dua hari kemudian, Abu tiba di Qomty dengan beragam perlengkapan untuk perjalanan jarak jauh. Dirinya punya tekad untuk tak akan pulang dari perjalanan sebelum temannya Abul menemukan Allah.

 

Tak lama kemudian, datanglah Abul Augus dengan beragam perlengkapan pula. Mereka lalu melakukan perjalanan dengan mengendarai unta menuju pusat Kota Baghdad.

 

“Kita akan berjalan ke pusat Kota Baghdad. Di sana penuh keramaian sehigga Allah pasti ada untuk mengatur peran-peran dari kehidupan manusia dan rezeki setiap orang. Namun, tampaknya tak semua orang bisa merasakan kehadiran Allah seperti yang sekarang ini kamu alami,” ucap pria cerdas itu ke Abu Augus.

 

“Baiklah, Tuan. Aku sudah siap melakukan perjalanan ini,” jawab Abul.

 

Jarak antara Qomty dan pusat Kota Baghdad sangatlah jauh. Di antara keduanya terbentang padang pasing Um Jidir yang gersang dan terik.

 

Kategori :