Periksa Bagian Mesin
1. Periksa tanda-tanda kerusakan di bagian dalam kap mobil. Lakukan pemeriksaan di dalam kap mobil ketika mesin sudah mendingin untuk mencari karat, penyok, retakan, dan tanda kerusakan yang terlihat jelas.
Semua ini bisa menandakan bahwa mobil sudah rusak, tidak dirawat dengan baik, atau tidak aman dikendarai. Periksa apakah Anda bisa membuka kap mobil dengan mudah dan menyangganya agar terbuka.
BACA JUGA:Tinggal Klik Dapat Saldo DANA Gratis Ratusan Ribu, Klaim DANA Kaget 20 September, Kuota Terbatas!
Buka dan tutup kap mobil agar Anda tahu apakah kap tersebut bisa dibuka dan ditutup dengan aman.
2. Periksa adanya kerusakan pada slang dan sabuk. Tidak boleh ada retakan atau tanda keausan pada slang dan sabuk, misalnya keropos dan perubahan warna. Amati kondisi timing belt (sabuk karet bergerigi) dengan saksama, yang bisa memerlukan biaya yang mahal jika Anda harus menggantinya. Slang radiator juga tidak boleh terasa lunak.
Sabuk yang rusak atau aus bisa putus, dan memerlukan biaya yang mahal untuk menggantinya.
3. Periksa adanya kebocoran dan korosi pada mesin. Carilah noda oli berwarna cokelat tua di blok mesin. Ini menandakan adanya kebocoran pada gasket, yang memerlukan biaya perbaikan yang mahal di kemudian hari. Periksa tingkat cairan dan pastikan tidak kosong.
Apabila ada tangki cairan yang kosong, tanyakan kepada penjual penyebab tangkinya kosong. Ini bisa menandakan adanya kebocoran. Jangan membeli mobil yang cairannya bocor, kecuali Anda siap untuk memperbaikinya.