Sebelumnya diberitakan, tragedi berdarah di Tebat Karai Kabupaten Kepahiang, seorang suami, Marison tega menghabisi istrinya Ayu.
Peristiwa ini terjadi Minggu siang (22/10) di kediaman orang tua Ayu. Korban Ayu bersimba darah setelah terkena senjata tajam Marison. Tragedi ini memang miris dan mengundang perhatian banyak orang.
Marison dan Ayu sebelum ini tinggal di Kelurahan Pensiunan kawasan Pasar Kepahiang. Namun sekitar dua bulan belakang, mereka memilih pindah ke Tebat Karai.
Di Tebat Karai mereka tinggal di rumah orang tua Ayu. Selain Marison dan istrinya Ayu, juga ada kedua orang anak mereka, satu orang sudah sekolah di bangku SD dan satu orang lagi masih balita.
Informasi yang diperoleh rbtv.disway.id, selama ini pelaku Marison memang mengalami gangguan emosi. Dia terkadang sering terlihat seperti orang linglung. Namun kondisi seperti ini tidak selalu diidap Marison. Terkadang dia bisa mengontrol emosi dan berlaku normal.
BACA JUGA:Suami Bunuh Istri di Kepahiang Itu Sempat Tenggak Racun Rumput
Meski demikian, Ayu dengan setia mendampingi Marison dan berusaha bersama-sama untuk mengobati Marison.
Bahkan kepulangan mereka ke Tebat Karai juga untuk mengobari Marison. Karena mereka berencana menggunakan pengobatan tradisional dan sejak dua bulan terakhir Marison bersama Ayu dan kedua anak mereka memilih pulang ke Tebat Karai.
Kesetiaan Ayu tidak hanya diuji dengan kondisi Marison yang sedang tidak sehat. Sadar dengan kondisi suaminya itu, almarhumah Ayu ikut banting tulang untuk menghidupi keluarga. Dia rajin ke kebun walaupun pergi seorang diri tanpa Marison.
Namun sayang takdir berkata lain. Walaupun tetap setia dan tabah menjalani kehidupannya, Ayu akhirnya tewas di tangan suaminya sendiri.
Tragedi berdarah Minggu siang ini diawali teguran Ayu kepada Marison. Saat itu Marison merokok di dalam kamar. Dan Ayu meminta untuk mematikan rokok atau keluar dari kamar. Ayu khawatir jika ulah Marison yang merokok bisa membuat kebakaran.
Teguran ini lah kemudian memancing amarah Marision. Dia kemudian berlaku beringas dan menganiaya Ayu hingga akhirnya meninggal dunia. Setelah melakukan perbuatan itu, Marison coba bunuh diri dengan minum racun rumput. Hingga Minggu sore, Marison masih dirawat di RSUD Kepahiang untuk mengeluarkan racun dari dalam tubuhnya.
BACA JUGA:Sangat Sepele, Ternyata Ini Pemicu Suami Tega Habisi Nyawa Istri Tercinta
Peristiwa pembunuhan yang terjadi di Tebat Karai Kabupaten Kepahiang pada Minggu siang (22/10) sangat menegangkan. Warga desa yang mengetahui peristiwa ini awalnya tidak bisa berbuat banyak lantaran sang pelaku, Marison, masih memegang senjata tajam.
Beruntung Tim Buser Elang Jupi Satrekrim Polres Kepahiang cepat tiba di lokasi dan berhasil melumpuhkan pelaku Marison.
Kronologis diamankannya pelaku, setelah mendapat laporan terjadi peristiwa pembacokan, Kasat Reskrim Polres Kepahiang, Iptu Doni Juniansyah, bersama anggotanya Aipda. Febi Setiawan, Briptu. Wahyu Kusbiantoro dan Briptu Jaka Satriawan segera mendatangi lokasi. Sejumlah anggota polisi juga ikut mengiringi.