Lahu mu’aqqibatum mim baini yadaihi wa min khalfihi yahfazunahu min amrillah, innallaha la yugayyiru ma biqaumin hatta yugayyiru ma bi'anfusihim, wa iza aradallahu biqaumin su'an fa la maradda lah, wa ma lahum min dunihi miw wal.
Artinya: “Baginya (manusia) ada malaikat-malaikat yang selalu menjaganya bergiliran, dari depan dan belakangnya. Mereka menjaganya atas perintah Allah. Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah keadaan suatu kaum sebelum mereka mengubah keadaan diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap suatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya dan tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia.” (QS. Ar-Ra’d: 11).
Doa untuk mencegah diri sendiri percaya terhadap mitos kejatuhan cicak berikutnya adalah doa percaya dengan kekuatan Allah SWT. Berikut ini doa yang dapat dipanjatkan:
Allahumma la ya’ti bil hasanati illa anta, wa la yazhabu bis sayyi-ati illa anta, wa la haula wa la quwwata illa billah.
Artinya: “Ya Allah, tidak ada yang mendatangkan kebaikan kecuali Engkau. Tiada pula yang menghilangkan keburukan kecuali Engkau. Tiada daya dan upaya kecuali dengan kekuatan Allah.”
Doa lain yang berguna untuk mencegah diri percaya pada mitos kejatuhan cicak yakni dengan bertawakal. Panjatkan doa berikut ini dan serahkan urusan kepada Allah SWT.
BACA JUGA:Hukum Muslimah Memakai Makeup Setelah Wudhu dan 10 Cara agar Makeup Tahan Lama
Wa yarzuq-hu min aisu la yahtasib, wa may yatawakkal ‘alallahi fa huwa hasbuh, innallaha baligu amrih, qad ja’alallahu likulli syai'ing qadra.
Artinya: “Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barangsiapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuatu.” (QS. Ath-Thalaq: 3).
Demikian ulasan tentang mitos kejatuhan cicak dan beberapa doa yang bisa kita panjatkan untuk mendapat perlindungan dari Allah SWT.
Tim liputan