4 Cara Mudah Menanam Kelapa Sawit, Hasilnya Jangan Ditanya Pasti Bikin Kantong Tebal

Sabtu 04-11-2023,16:57 WIB
Reporter : Tim Liputan

1. Memberikan pupuk yang tepat sesuai umur pohon. 

Jadi, untuk pohon yang berumur 0-3 tahun, maka pupuk yang digunakan adalah pupuk urea dengan takaran dosis 0.4-0.4 per tanaman dengan frekuensi pemberian pupuk 2 kali dalam setahun. 

Sedangkan untuk tanaman yang berumur di atas 3 tahun pupuk yang digunakan yakni pupuk Urea dengan dosis 2-2.5 kg untuk setiap tanaman dengan frekuensi pemberian 2 kali dalam setahun.

BACA JUGA:Ampuh, Begini Cara Mengolah Air Kelapa Tua untuk Menghilangkan Uban

2. Perhatikan penyebarannya

Selanjutnya, perhatikan penyebarannya. Pupuk yang mengandung natrium, jarak sebarnya yang paling adalah sejauh 50 cm dari pokok hingga bagian luar piringan. 

Sedangkan untuk pupuk yang mengandung fosfor, kalium dan magnesium disarankan untuk disebarkan dengan jarak 1-3 meter dari pokok hingga menyeluruh. 

Selanjutnya, pemilihan tempat penyebaran yang tepat akan sangat mempengaruhi hasil tanaman. Jika disebarkan terlalu dekat atau di tempat yang tidak seharusnya pupuk justru akan merusak tanaman sawit Anda. 

Maka dari itu, pertimbangan jarak sebar pupuk benar-benar harus diperhatikan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

BACA JUGA:Bulan Ini Ada Bansos Rp 400 Ribu, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

3. Bersihkan dahulu piringan sawitnya

Berikutnya, bersihkan piringan sawit. Nah, piringan sawit ini merupakan area bulatan yang terletak di sekeliling pohon sawit. 

Dengan membersihkan bulatan ini berguna untuk memberantas hama dan gulma yang akan menghambat proses pemupukan. 

Bukan hanya itu saja, jika ada tanaman lain dan alang-alang yang ada di sekitar tanaman sawit juga harus dibersihkan agar juga tak mengganggu proses pemupukan yang berlangsung.

BACA JUGA:11 Arti Hewan Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa, Mulai dari Makna Rezeki hingga Bencana

4. Tempat Menaburkan Pupuk

Kategori :